BPBD Ngawi Catat Kerugian Akibat Angin Kencang Capai Rp 2 Miliar

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ngawi mencatat ada 6 kali bencana angin kencang terhitung awal Desember 2019 dari awal musim penghujan.


"Wilayah kecamatan di Ngawi itu hampir semuanya terkena bencana angin kencang mulai Sine hingga Karangjati. Kerugianya ditaksir kurang lebihnya mencapai Rp 2 miliar," ungkap Alfian yang kerap disapa Yoyok ini pada Kantor Berita , Selasa, (10/12).

Besarnya nilai kerugian itu menyusul dari belasan rumah rusak dengan berbagai kategori. Selain itu dampaknya juga menyasar pada fasilitas umum seperti kejadian pada 24 November 2019 lalu. Saat itu ada beberapa fasilitas umum di kawasan alun-alun Ngawi porak-poranda disapu angin.

Sekali lagi Yoyok mengingatkan kepada warga untuk secepatnya mengamankan diri ketika bencana angin kencang datang. Jangan berlindung atau berteduh dibawah pohon atau bangunan yang sekiranya dimakan usia. Hal itu menghindari jatuhnya korban.[pr/aji

ikuti terus update berita rmoljatim di google news