BPBD Ngawi Sebut Empat Wilayah Ini Rawan Longsor

Intensitas hujan pada pekan ini terus meningkat. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ngawi sejak dini sudah melakukan pemetaan wilayah rawan bencana longsor di daerahnya.


Sebut Yoyok sapaan akrabnya, melihat dari topografi termasuk kultur tanah, ada 4 wilayah kecamatan dari 19 kecamatan di Ngawi yang rawan longsor.

Pertama wilayah Ngrambe disusul Sine, Jogorogo dan Kendal. Tingkat kerawanan longsor terjadi dari kualitas tanah yang gembur.

"Memang yang perlu diwaspadai itu pertama Ngrambe. Di wilayah ini tanah yang seharusnya ada tanaman kuat dan menahun malah dipaksa dijadikan area pertanian," jelas Yoyok.

Sebagai antisipasi dini, pihaknya memberikan sosialisasi langsung ke masyarakat akan bencana longsor termasuk penyebab dan penangananya.

Ia mengharap jika ada warga melihat ada rekahan tanah yang berpotensi terjadinya longsor segera mungkin memberikan informasi ke perangkat desa terdekat.

"Dan paling penting apabila melihat ada rekahan tanah silahkan menyampaikan informasi itu ke perangkat desa. Setelah itu kita akan melakukan assesment dilokasi untuk menghitung potensinya longsor seberapa dan dampaknya," pungkasnya.[pr/aji

ikuti terus update berita rmoljatim di google news