Bupati Gresik Sambari Halim Radianto mendadak mengumpulkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berada di lingkungan kerjanya. Hal itu dikarenakan banyak ASN yang tidak absen dalam apel pagi.
- Bersepeda 1945 KM untuk Kemerdekaan RI, Dua Cyclist ini Akan ke IKN untuk Upacara Bendera
- Bupati Lindra: IKM di Tuban Perlu Perubahan Besar
- Truk Bermuatan Belerang Terbakar di Tol Manyar Gresik
Data absensi yang dilaporkan ke pihaknya saat apel pagi ASN, lanjutnya, sebanyak 111 orang yang tidak mengikuti apel.
"Ternyata setelah saya cek langsung di data absensi elektronik, tercatat ada sebanyak 238 ASN yang tidak hadir tepat waktu,†ujarnya dengan nada geram.
Akibat hal itu, bupati mengumpulkan seluruh pejabat di lingkup Pemkab Gresik. Mulai dari eselon II, III dan IV dikumpulkan dalam barisan di halaman kantor Bupati Gresik.
Menurut Bupati, selain apel pagi ASN Pemkab Gresik setiap hari juga diwajibkan melaksanakan apel elektronik yakni datang jam 07.00 pagi dan pulang jam 15.30 sore. Namun pada setiap Jum’at apel pagi dilaksanakan pada jam 06.30. Ada konsekuensi yang diterima ASN, berupa pengurangan tunjangan. Jika ada yang terlambat atau tidak mengikuti apel pagi.
"Semakin ke sini, mestinya kita harus meningkatkan kedisiplinan demi kebaikan kita bersama. Upaya saya ini, bukan saya ini butuh pencitraan atau peningkatan elektabilitas. Namun, saya ingin pelayanan terhadap masyarakat bisa semakin baik. Untuk itu, mari laksanakan tugas anda sebagai ASN dengan hati yang jujur, sabar dan ikhlas,†imbaunya.
Sambari juga menghimbau kepada para kepala OPD agar setiap pagi mengecek jumlah seluruh pegawainya yang hadir dan tidak hadir. Dan para pejabat di bawahnya, juga harus tahu jumlah kehadiran maupun alasan ketidakhadiran pegawainya.
"Termasuk untuk ASN yang mendapat tugas di luar kantor dan di dalam kota. Harus datang ke kantor lebih dahulu untuk absensi," tandasnya.[eze/aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Peringati HJKS Ke-730, Wali Kota Eri Gaungkan Surabaya Hebat di Halaman Taman Surya
- Harlah Ke-70 Pergunu, Gubernur Khofifah: Guru Harus Adaptif Terapkan Transformasi Sistem Digital
- Dua Pelaku Penggelapan Asal Jakarta Ditangkap Anggota Polsek Bubutan
