Bupati Sidoarjo, Syaiful Ilah dikabarkan terkena operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK tadi sore. Selain Syaiful Illah, KPK juga menangkap dua ajudan Syaiful Ilah dan seorang yang diduga pemberi suap.
- BP2MI Berhasil Selamatkan Enam Calon PMI dari Sindikat Ilegal di Bogor
- Dituding Sembunyikan Surat Maming, KPK: Kenapa Baru Kirim Surat Tanggal 25 Juli?
- Diduga Terlibat Tambang Ilegal, Brigjen Pipit Rismanto Harus Dicopot
Sementara Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko enggan memberikan komentar saat ditanya terkait peminjam ruangan Polda Jatim oleh KPK untuk melakukan pemeriksaan terhadap orang yang terjaring OTT.
"Mas maaf kegiatan instansi lembaga KPK saya tidak bisa menyampaikan diluar kapasitas, dan saya belum dapat info," ujarnya.
Terpisah, Komisioner KPK, Lili Pintauli Siregar justru mengaku belum mengetahui ada kegiatan OTT tersebut.
"Saya belum dengar, coba konfirm ke jubir deh siapa tau dapa info dari jubir,"pinta Lili.
Sedangkan Jubir KPK, Ipi Maryati belum merespon saat dikonfirmasi Kantor Berita . Tak hanya itu, Ipi juga tidak mengangkat telpon meski terdengar nada sambung.
Dari informasi yang dihimpun di lapangan, kabar di OTT nya Bupati Sidoarjo, Syaiful Ilah dan dua ajudannya tersebut pertama kali dihembuskan dari kalangan DPRD Sidoarjo.
Informasi yang didapat, saat ini KPK telah tiba di Polda Jatim dan membawa Syaiful Ilah bersama dua ajudannya dan seorang pihak swasta. [mkd]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jadi Tahanan Titipan, Selebgram Medina Zein Dijebloskan ke Lapas Porong
- KPK Sita Aset Milik Adik Mantan Bupati Lampung Utara
- Ferry Jocom Beri Uang Rp600 Ribu Tiap Orang Penjaga Gudang Tapi Ditolak
