Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Demokrat Banyuwangi kembali membagikan paket sembako di tengah pandemik Covid-19. Kali ini yang disasar pondok pesantren serta masyarakat Banyuwangi.
- 50 Persen, Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau Terserap Ke Sektor Pertanian
- EMCL Gelar Pelatihan Marketing Online ke Kaum Difabel, Anggota Komisi C DPRD Bojonegoro: Ini Perlu Ditularkan
- Raperda Perubahan APBD TA 2023 Resmi Disahkan, Gubernur Khofifah: Ikhtiar Bersama Tingkatkan Kualitas Hidup dan Kesejahteraan Masyarakat
Hal ini disampaikan Ketua Demokrat Banyuwangi, Michael Edy Haryanto usai menyerahkan bantuan sembako serta uang lauk pauk kepada Pengasuh Pondok Pesantren yatim dan duafa Laduna di Desa Benculuk, Kecamatan Cluring kepada Kantor Berita RMOLJatim, Senin (11/5).
Michael mengatakan, pembagian paket sembako merupakan salah satu Gerakan Nasional Partai Demokrat Lawan Corona yang telah diinstruksikan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
“Mengutip instruksi Ketua Umum kami, di tengah suasana Ramadan yang penuh berkah ini, mari kita wujudkan spirit Islam Rahmatan lil Alamin dengan sikap dan laku politik yang nasionalis dan religius kepada semua pihak, termasuk saudara-saudara umat agama lainnya,” terang Michael.
"Partai Demokrat peduli dan berbagi merupakan bentuk kewajiban partai kepada semua lapisan masyarakat yang terdampak penyebaran pandemik Covid-19, tak terkecuali pondok pesantren,” tambahnya.
Rencananya, besok DPC Partai Demokrat Banyuwangi juga membagikan beras dua ribu lima ratus serta paket sembako lainnya.
“Besok, kami akan serahkan langsung kepada masyarakat di Kecamatan Singojuruh dan Songgon di 11 titik. Jadi besok kami mulai pagi. Semoga bantuan nanti dapat bermanfaat bagi yang menerima, dan kita semua dijauhkan dari wabah corona,” tuturnya.
Sementara Pengasuh Ponpes Laduna (Yatim & Duafa), Ustadz HM Gufron Amrullah LC mengucapkan terimakasih atas sumbangan yang diberikan.
“Kebetulan selama ini kami juga belum pernah mendapatkan bantuan dari manapun. Apalagi tadi pak ketua akan berusaha mencarikan bantuan buat mushola kami, karena mushola Ponpes kami belum ada atapnya. Semoga ukhuwah wathaniyah, dan juga persaudaran dalam kemanusiaan, ukhuwah insaniyah, kita pegang teguh selalu,” ujar Ustadz Gufron.
Dalam kesempatan itu, Ustadz Gufron juga mendoakan agar negeri kita tercinta Indonesia dapat segera terbebas dari pandemik corona.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- DMI Surabaya Gelar Raker Pemberdayaan Ekonomi Umat dan Peradaban Digital
- BUMDes Karya Mandiri Jember Masuk Enam Besar Nominasi BUMDes Inovatif Di Jawa Timur
- Gubernur Khofifah Beri Semangat Dua Paskibraka Nasional Asal Jatim yang Akan Bertugas di Istana Negara