Gerakan #2019GantiPresiden merupakan kekuatan nyata yang diinginkan rakyat. Sejak tahun 2018 hingga 2019, gerakan #2019GantiPresiden terus menguat.
- Jangan Dilewatkan, DPR Minta Masyarakat Miskin Baru Ikut Didata untuk Bansos BBM
- 19 Hari Jabat Plt Menko Polhukam, Tito Akui Gagal Tuntaskan Kasus BLBI
- Soal Anggaran Kemenhan, Prabowo: PDIP dan Semua Partai Mendukung
Menurutnya, gerakan #2019GantiPresiden terus mengalami eskalasi kekuatan dan gerakan Reuni 212, merupakan perwujudan dari gerakan tersebut.
"Kekuatan #2019GantiPresiden itu semakin membesar, salah satu fakta membesarnya adalah 212 yang baru berlalu bulan kemaren itu tidak terbantahkan," tegasnya.
Ditambahkan Ferdinand, kekuatan gerakan #2019GantiPresiden sudah hampir menyentuh semua lapisan masyarakat, dan masyarakat memang merasa tidak puas dengan pemerintah.
"Kekuatan #2019GantiPresiden ini menyeruak merasuk hingga ke desa-desa, ke kampung-kampung, karena memang masyarakat di bawah itu merasakan betul bagaimana kesulitan yang terjadi sekarang," pungkasnya.[aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Terungkap, 28 DPC Partai Demokrat Berikan Dukungan Untuk Emil Melalui Bayu
- Puan Disarankan Tidak Pilih Prabowo Sebagai Pasangan, Keduanya Sama-sama Ditolak Publik
- KPU Ngawi Belum Pasang APK Pilkada, Warga Tak Tahu Siapa Paslonnya