Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengimbau seluruh masyarakat mewaspadai potensi fenomena hidrometeorologi hingga pertengahan Maret.
- Pemkab Bondowoso Terima Piagam UHC Award 2023, Bupati Salwa: Terimakasih!
- Sekda Bondowoso Diduga Salah Gunakan Wewenang Bupati, Puluhan Warga Gelar Aksi
- Gudang Loak di Jember yang Terbakar, Polisi Belum Temukan Penyebabanya
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Khofifah menerangkan bahwa kondisi tersebut akibat beberapa fenomena atmosfer yang terpantau muncul secara bersamaan. Hal ini membawa dampak meningkatnya potensi curah hujan di sejumlah wilayah di Indonesia, salah satunya Jawa Timur.
"Bagi nelayan di wilayah selatan Jawa Timur saya harap terus memantau fenomena ini sehingga dapat memastikan keamanan saat melaut, mengingat BMKG menyebutkan terdapat potensi gelombang tinggi 2,5-4 meter di wilayah Jawa Timur bagian Selatan," kata Khofifah dikutip Kantor Berita , Jum'at (8/3).
Khofifah mengatakan, beberapa hari terakhir wilayah Jawa Timur terus diguyur hujan sedang hingga lebat. Akibatnya, tidak kurang 15 Kabupaten/Kota di Jawa Timur dilanda banjir.
Selain Madiun, 14 kota atau kabupaten lainnya yakni Nganjuk, Ngawi, Magetan, Sidoarjo, Kabupaten Kediri, Bojonegoro, Tuban, Kabupaten Probolinggo, Gresik, Pacitan, Trenggalek, Ponorogo, Lamongan dan Kabupaten Blitar.
"Prioritas Pemprov saat ini adalah memastikan seluruh kebutuhan pengungsi dapat tercukupi dengan baik. Mudah-mudahan banjir segera surut sehingga seluruh pengungsi bisa segera kembali ke rumahnya masing-masing," tuturnya.
Khofifah mengatakan, Pemprov terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah baik Pusat maupun Daerah yang terdampak. Ia pun berharap Pemerintah Daerah setempat terus pro aktif dan sigap dalam upaya penanganan bencana banjir.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Puluhan Ribu Masyarakat Tumpah Ruah Nikmati Pesta Rakyat Hari Jadi ke-106 Kota Mojokerto
- Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis Hadir untuk Warga Desa Sawo Tulungagung
- Pj Wali Kota Malang Ajak Orang Tua Aktif Awasi Makanan di Kasus Anak Mengidap Penyakit Diabetes