Harga Bawang Merah Anjlok- Petani Wadul ke Sandiaga Uno

Disela kunjungannya ke Pacet, Mojokerto, Minggu, (21/10), Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno menyempatkan diri bertemu dengan para petani bawang merah yang ada di Desa Sajen. para pedagang pun secara kompak wadul ke Sandi soal anjloknya harga bawang merah.


Selain itu, lanjut Sandi, para petani juga mengeluhkan sulitnya mendapatkan bibit yang unggul guna menghasilkan bawang yang baik. Oleh karena itu, kehadiran pemerintah menjadi kunci utama mangatasi persoalan tersebut. Salah satunya melalui pendampingan. Apalagi, permintaan bawang merah di Indonesia masih tinggi.

"Bibit yang unggul, pelatihan dan pendampingan untuk petani dinilai penting," terang mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini.

Lantas, Sandi menjelaskan beberapa program yang ia susun bersama Prabowo terkait kesejahteraan para petani bawang. Salahsatunya melalui penetapan harga yang tidak merugikan para petani.

"Kita tetapkan sebuah harga yang Insya Allah petani juga merasakan keuntungannya, ada batas bawah dan batas atasnya, sehingga mereka bisa terus mengembangkan dan meningkatkan kesejahteraannya. Impor ini menghantam harga dan juga mengakibatkan petani ini tidak bisa bersaing," pungkasnya.

Sementara, Ketua Tim Media Prabowo Sandi Jatim, Hadi Dediyansah menjelaskan, kehadiran Sandiaga menemui para petani bawang ini adalah sengaja untuk mendengar langsung keluhan para petani tersebut.

"Dengan kondisi dimana mereka harus bersaing dengan produk import, para petani berharap ada kebijakan pemerintah agar pemerintah jangan hanya main import saja. Sebab para petani akhirnya merugi akibat kalah bersaing dengan produk import, dan hasil yang mereka dapat, tidak bisa untuk menjadi modal bertani bawang selanjutnya," ungkap calon anggota DPRD Jatim dapil Surabaya ini, saat mendampingi Sandiaga di Pacet. (bdp)

ikuti terus update berita rmoljatim di google news