Peningkatan jumlah kasus positif virus corona baru atau Covid-19 di ibukota terjadi seiring dengan mobilitas dan peningkatan aktivitas warga.
- Wakapolda Buka Turnamen Bola Voli se Jatim di Jombang
- Bea Cukai Tanjung Perak Perkuat Fungsi Pemindai Kontainer dengan Teknologi Canggih
- Jatim Raih Predikat Provinsi Terbaik Penyelenggaraan Pemda, Gubernur Khofifah Tegaskan ASN Soal Nawa Bhakti Satya dan IKI Terus Dijalankan
Demikian disampaikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan seperti yang dikutip redaksi melalui video yang diunggah di Channel YouTube Pemprov DKI.
"Aktivitas di perkantoran dan komunitas warga jadi salah satu tempat yang paling rawan penyebaran," ungkap Anies, Minggu (26/7) Selain itu, penambahan kasus baru juga terjadi lantaran Pemprov DKI gencar menjemput bola di masyarakat dengan meningkatkan jumlah tes corona.
Untuk itu, orang nomor satu di Jakarta ini kembali mengingatkan, meskipun aktivitas diizinkan untuk pelonggaran namun tetap harus menerapkan prinsip jaga jarak.
"Jangan pernah ragu tegur sesama kita yang mungkin lalai tidak jalankan protokol kesehatan, misalnya gunakan masker kapan pun di mana pun, cuci tangan dan jaga jarak 1-2 meter. Itu prinsip sederhana," tutup Anies.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wujudkan Ketahanan Ekonomi, Pemkot Surabaya dan Dekranasda Berdayakan Keluarga Akseptor KB
- Beri Kenyamanan Warga Nonton Surabaya Vaganza, Pemkot Pasang Barikade di Sepanjang Rute Parade
- Asrama Bibit Unggul Diresmikan, Langkah Nyata Wali Kota Eri Cetak Generasi Emas
