Berbagai pihak menyayangkan pencoretan nama mantan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto dan Koordinator ICW Adnan Topan Husodo dari daftar panelis debat Pilpres 2019
- Risma Dituding Pencitraan, PDIP: Kekacauan Data Penduduk Sejak Zaman Orde Baru
- Ketua Fraksi Demokrat Puji Penampilan Emil Dardak Di Debat Pilgub Jatim
- Jokowi Tunjukkan Gestur Menembak, Warganet: Kode Apa Lagi Ini?
Sekjen DPP Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan menyayangkan pencoretan nama Bambang Widjojanto dari list daftar panelis debat Pilpres.
Dia mengaku sudah mengetahui rekam jejak Bambang Widjojanto, jauh sebelum menjadi komisioner KPK, dan akhirnya diberhentikan atas dugaan terlibat dalam memberi keterangan palsu dalam persidangan di Mahkamah Konstitusi beberapa tahun silam.
"Soal pembatalan nama Bambang, saya sangat menyayangkan. Karena saya tahu betul kapasitas beliau (Bambang Widjojanto)," ujar Hinca kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (7/1).
Kendati demikian, Hinca menyerahkan sepenuhnya kepada KPU yang mempunyai wewenang.
"Kalau bicara soal politik dan hukum yang saya tahu di profesi dia (Bambang Widjojanto) memiliki track record yang bagus untuk menanyakan. Tapi itu ya terserah KPU," tutup anggota Komisi III DPR itu. [bdp
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Gugatan Kubu Moeldoko Kembali Ditolak, Tim Hukum AHY: Kalah Telak 0-4
- Sandiaga, Urungkan Niat Maju Pilpres dan Komitmen Dukung Prabowo!
- Eep Saifulloh Ungkap “Orang Solo” Jika Marah Ada Empat Tahap