Status Indonesia yang turun dari kategori negara berpenghasilan menengah ke atas di tahun 2019 menjadi negara berpenghasilan menengah ke bawah pada 2020 turut dikomentari istri Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Annisa Pohan.
- MAKI: Pilkada Serentak 2024 Momentum Runtuhkan Dinasti Keluarga
- Firli Bahuri Sebut Korupsi Bisa Gagalkan Tujuan Negara
- HUT Ke 76 Jatim, Sri Untari: Kolaborasi Antar OPD Untuk Bangkitkan Ekonomi Masih Belum Terlihat
Menurutnya, penurunan status Indonesia seperti dalam laporan Bank Dunia (World Bank) terbaru itu memalukan.
"Embarassing (memalukan)," kata Annisa Pohan dikutip dari akun Twitternya, yang dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (7/7).
Sorotan tajam juga sebelumnya disampaikan AHY terkait dengan penurunan kategori Indonesia menjadi negara berpenghasilan menengah ke bawah. Harusnya, kata AHY, Indonesia bisa naik kelas meski dalam kondisi dihantam Covid-19 sekalipun.
“Jangan tinggal kelas, apalagi turun kelas. Masalah gentingnya, bukan dimana status kelas kita saat ini, tapi mampukah negara ini menyelamatkan rakyatnya dari Covid?” kata AHY.
AHY berharap, pemerintah bisa mengatasi pandemi Covid-19, dalam hal ini menyelamatkan nyawa rakyat Indonesia. Pasalnya, korban akibat keganasan virus corona terus berjatuhan setiap harinya.
“Hampir sekian menit sekali terdengar sirine kencang ambulans. Hampir sekian jam sekali terima berita duka dari yang kita kenal. Mau sampai kapan?" demikian AHY. 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- KPU Tetapkan DCT Pileg 2024, 7 Parpol Tak Mampu Penuhi Kuota 580 Kursi Caleg DPR RI 2024
- Relawan Progresif Pendukung Ganjar-Mahfud Gelar Nobar Debat Capres
- Whisnu Sakti Akan Antar Eri-Armuji Mendaftar Ke KPU
