Seorang pria di Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, Jawa Timur diduga nekat menceburkan diri ke dalam sumur sedalam 8 meter.
- The Grand Leader Summit, Dirut SIER Bagikan Tips Memupuk Kepemimpinan yang Adaptif
- Green House Kis Fruit Jadi Inovasi Holtikultura, Dukung Ketahanan Pangan Lamongan
- Meski Baru Dilantik, Pengurus Dekranasda Surabaya Sudah Lama Kerja Nyata Kembangkan UMKM
Ia, diduga mengalami depresi setelah ditinggal istri meninggal dunia terpapar Covid-19 beberapa waktu lalu.
Pelaku bunuh diri itu adalah Eddy Wijaya (73). Dia meninggal dunia di dalam sumur yang terletak di halaman rumahnya. Keberadaannya diketahui oleh anaknya saat sedang mencari bersama tetangganya. Selanjutnya, peristiwa itu dilaporkan ke pihak kepolisian sektor (Polsek) Mojowarno.
"Jadi, yang bersangkutan ini diketahui meninggal dunia di dalam sumur, diketahui oleh anaknya. Hasil olah TKP (tempat kejadian perkara) pada tubuh korban tidak ditemukan tanda kekerasan," kata AKP Yogas SH, Rabu (04/8) dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Yogas mengungkapkan, pelaku menceburkan diri ke sumur, karena diduga depresi. Kejadian bermula akibat dari pelaku yang mengalami depresi, dikarenakan istrinya meninggal dunia setelah terpapar Covid-19 beberapa waktu lalu.
"Dia depresi berat setelah ditinggal meninggal istrinya, semingguan yang lalu karena covid," bebernya.
"Jenazahnya tidak dilakukan otopsi atas kehendak keluarga, dan langsung dimakamkan. Murni karena bunuh diri," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Empat Warga Jember Kabur Usai Bacok Tetangga Waktu Sahur
- Surabaya Cross Culture International Folk Art Festival 2023 Kembali Digelar
- Pasca Kenaikan BBM Bersubsidi, Forkopimda Kabupaten Probolinggo Sidak Dua SPBU
