Kunjungan Putra Presiden Prabowo Subianto, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo alias Didit Hediprasetyo pada momentum Idulfitiri 2025 di kediaman Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, menjadi bukti bahwa hubungan Presiden Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri tidak ada masalah.
- Rencana Prabowo Bangun Kampung Haji di Arab Saudi, Bisa Pangkas Durasi Jadi 30 Hari
- Pemakzulan Gibran Sangat Sulit Secara Politik, Tapi Ganggu Psikologi Presiden Prabowo
- Prabowo-Try Sutrisno Duduk Satu Meja, Pertemuan Spesial yang Meredakan Isu Pemakzulan Gibran
Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menyebut, silaturahmi Didit ke kediaman Megawati itu tentu akan menjadi jembatan baik hubungan sang ayah kepada Presiden ke-5 RI tersebut.
“Saya nilai Didit menjadi jembatan pemersatu antara Megawati dan Prabowo. Sebetulnya Mega dan Prabowo punya hubungan sebagai ketua partai sangat harmonis,” ucap Jerry melansir RMOL, Jumat, 4 April 2025.
Usai menyambangi Megawati, Didit juga melakukan lawatan ke Solo, tepatnya di kediaman Presiden RI ke-7 Joko Widodo.
Kendati coba dipersatukan oleh Prabowo, Jerry menyebut Jokowi merupakan sosok ambisius yang sulit membaur dengan Megawati.
Sebaliknya, ia menyebut Jokowi makin ketar-ketir jika hubungan Prabowo dengan Megawati sangat harmonis.
“Jika Mega dan Prabowo akur lagi maka bisa saja Jokowi mengasingkan diri,” pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Rencana Prabowo Bangun Kampung Haji di Arab Saudi, Bisa Pangkas Durasi Jadi 30 Hari
- Jokowi Dikabarkan Masuk Bursa Caketum PSI, Buni Yani: Tidak Lazim, Biasanya Anak Gantikan Bapak
- Kredibilitas UGM Hancur Dalam Sekejap Mata