Presiden Joko Widodo dikabarkan bakal melantik sejumlah staf khusus (Stafsus) muda untuk membantu tugas-tugas pemerintah.
- Usai Penetapan Nomor Urut, Paslon Pilkada Jember Sama-sama Optimis Raih Kemenangan
- Mantan Direksi Buka Suara Soal Carut Marut Bumiputera 1912
- Rizal Ramli: Tanpa Presidential Threshold, Indonesia Bisa Pakai Teknis Pemilu Dua Tahap
"Saya belum tahu (kapan pelantikannya) saya belum dapat undangan," ujar Arsul di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/11).
Pun juga saat ditanya berapa jumlah staf khusus yang akan dilantik, Arsul menyebut akan disesuaikan dengan kebutuhan Presiden Jokowi.
"Kalau jumlah stafsus kan tergantung kebutuhan beliau, bisa bertambah bisa berkurang juga dari periode kemarin," katanya.
Sambung wakil ketua MPR ini, Presiden Jokowi hanya menyampaikan dua kriteria stafsus yang diinginkan kepada partai politik pendukungnya.
"Pak Jokowi itu, kalau ke parpol minta yang diajukan yang milenial dan perempuan. Jadi staf perempuan, milenial," pungkas Arsul.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- MUI Minta Indonesia Bersikap Tegas Terhadap Swedia
- Unila Batal Beri Bantuan Hukum untuk Rektor Karomani
- Kondisi Fiskal Sedang Terpuruk, Program MBG Jangan Bebani Keuangan Negara