Presiden Joko Widodo tampil sebagai inspektur upacara HUT ke-77 Bhayangkara, sekaligus membuka amanat upacara dengan mengucap salam Presisi sebanyak 3 kali.
- Jokowi Finalis Tokoh Dunia OCCRP, Tak Layak Hadiri Prosesi Pemakaman Paus Fransiskus
- Ngadep dan Sebut Jokowi Bos, Menteri-menteri Lakukan Pemberontakan Kecil ke Prabowo
- Bertemu Sespimmen Polri di Solo, Ada Upaya Jokowi Ingin jadi Pusat Perbincangan Publik
Salam itu pun disambut seluruh anggota Polri yang ada di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu sore (1/7).
"Kepada keluarga besar Kepolisian Republik Indonesia, pertama-tama saya mengucapkan selamat Hari Bhayangkara ke-77, selamat menjalankan amanah mulia untuk mengabdi pada rakyat, bangsa dan negara," kata Jokowi.
Presiden menekankan agar insan Bhayangkara berhati-hati dalam bertingkah laku, terlebih di tengah masyarakat. Sebab, saat ini masyarakat terus mengawasi kinerja Polri, dari berbagai aspek.
"Setiap saat anggota Polri bersentuhan dengan rakyat, melindungi masyarakat, mengayomi masyarakat, dan melayani masyarakat. Tapi di saat yang sama Polri juga diawasi rakyat," tuturnya.
"Hati-hati, sekarang ini segala sesuatu bisa direkam, bisa disebarluaskan, gerak-gerik Polri sekecil apapun tidak bisa ditutup-tutupi lagi," sambungnya.
Hari ulang tahun ke-77 Bhayangkara kali ini mengangkat tema "Polri Presisi untuk Negeri, Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju".
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jokowi Finalis Tokoh Dunia OCCRP, Tak Layak Hadiri Prosesi Pemakaman Paus Fransiskus
- Ngadep dan Sebut Jokowi Bos, Menteri-menteri Lakukan Pemberontakan Kecil ke Prabowo
- Bertemu Sespimmen Polri di Solo, Ada Upaya Jokowi Ingin jadi Pusat Perbincangan Publik