Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Luki Hermawan bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI R Wisnoe Prasetja Boedi telah selesai melakukan peninjauan ke Markas Polisi Sektor (Mapolsek) Tambelangan, Sampang yang hangus dibakar massa, pada Rabu, (22/5) malam.
- Relawan Covid-19 Jember Dimassa Saat Lakukan Pemakaman, Polisi Diminta Untuk Bertindak Tegas
- Jadi Tersangka dan Terancam Hukuman Seumur Hidup, Filrli Bahuri Diminta Mundur dari Ketua KPK
- Bareskrim Polri Pelajari Dugaan Rasis Natalius Pigai kepada Jokowi dan Ganjar Pranowo
Luki menerangkan, kebakaran itu terjadi karena massa melemparkan bom molotov ke Mapolres. Bahkan, tim juga menemukan puluhan bom molotov yang belum digunakan.
"Tim inafis dari Surabaya sedang melakukan identifikasi. Disana memang banyak ditemukan botol atau bom molotov yang dilempar dari luar dan banyak juga tercecer botol-botol yang berisi bensin. Hampir kurang lebih 30 botol yang belum sempat dipake ditemukan di TKP diluar Polsek," terang Luki.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- KPK Sebut Ada Genk Pejabat Pajak Hartanya Mencurigakan
- Ini 10 Tersangka Suap Pembangunan Jalur Kereta Api Senilai Rp 14,5 Miliar
- Christian Halim Divonis Bersalah Atas Kasus Penipuan Proyek Tambang Nikel Di Morowali