Kepala BPIP Hentikan Bikin Gaduh, Fokus Saja Cara Pancasila Tingkatkan Ekonomi Bangsa

Aliansi Anak Bangsa (AAB) meminta agar Kepala Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP), Yudian Wahyudi segera menghentikan pernyataan-pernyataan yang membuat gaduh bangsa.


Dikatakan Ketua AAB, Damai Hari Lubis, ketimbang mempertentangkan agama dan Pancasila serta menyarankan salam Pancasila, rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta itu diminta lebih fokus meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Menurut Damai, BPIP seharusnya bisa lebih memanfaatkan posisinya untuk bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara.

"Lebih baik Yudian Wahyudi fokuskan metode tentang bagaimana Pancasila dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara Indonesia," ucap Damai Hari Lubis dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Senin (24/2).

Selain itu, Yudian juga diminta bisa membuat metode agar pengamalan Pancasila bisa mengurangi korupsi yang sering dilakukan oleh pejabat negara.

"Juga bagaimana Pancasila dapat mengurangi korupsi yang banyak dilakukan oleh para pejabat penyelenggara negara dan para pejabat-pejabat BUMN dan pegawai negeri atau ASN," kata Damai.

Hal tersebut, kata Damai, lebih bermanfaat bagi Yudian yang menduduki jabatan sebagai Kepala BPIP untuk lebih mendahulukan soal perilaku dan beban moral terhadap penyelenggara negara.

"Itu yang semestinya tugas utama yang mesti dipikirkan oleh Yudian Wahyudi sebagai orang yang diemban punya kewajiban memasyarakatkan Pancasila, jadi lebih didahulukuan tentang perilaku dan beban moral kepada penyelenggara negara, daripada masyarakat umum," jelas Damai.


ikuti terus update berita rmoljatim di google news