Pasca puluhan warga Dusun Belikwatu, Desa Gunungsari, Kecamatan Kasreman, Ngawi diduga mengalami keracunan secara massal, pihak pemerintah daerah melalui Puskesmas Kasreman langsung menetapkan status sebagai kejadian luar biasa (KLB). Mengingat korbanya diperkirakan akan terus bertambah setelah sebelumnya tercatat lebih dari 80 warga harus dilarikan ke medis.
- Kado HJKS Ke-730, JCI Bantu 1.000 Paket Sembako dan Alat Ibadah
- Gerakan Donor Plasma Kota Kediri Bantu Pasien Covid-19 Hingga ke Daerah Lain
- 1.265 Personil TNI-Polri Dikerahkan Amankan Peringatan Malam Suro
Berikut tindakan yang dilakukan oleh Tim Gerak Cepat (TGC) Puskesmas Kasreman yakni melakukan penyelidikan dilokasi kejadian dengan mengumpulkan spesimen atau beberapa sampel makanan.
Sesuai rencana spesimen makanan tersebut akan dikirim ke laboratorium medis di Surabaya. Selain itu didirikan Posko KLB untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang terpapar. Kemudian tetap melanjutkan penyelidikan secara epidemiologi.
Sementara itu Kapolsek Padas AKP Juwahir mengatakan, kejadian yang dialami puluhan warga Dusun Belikwatu diduga keracunan makanan.
Hanya saja secara spesifik pihaknya tidak menyebut kronologi kejadian. Sedangkan untuk menindaklanjuti peristiwa itu pihak kepolisian bersama medis melakukan penyelidikan di lokasi kejadian maupun meminta keterangan dari para korban yang terpapar.
"Saat ini masih menyelidi peristiwa yang dialami puluhan warga itu. Memang dugaan sementara karena keracunan makanan itu saja," jelas Juwahir, Jum'at (15/5).
Hingga berita ini diturunkan warga yang dirawat di Puskesmas Kasreman ada 10 orang, Puskesmas Ngawi Purba 5 orang, Puskesmas Padas 7 orang, Puskesmas Karangjati ada 5 orang dan di rumah Triono Kasun Belikwatu tercatat 9 orang. Semua pasien yang dirawat rata-rata mengalami diare, mual dan mutah disertai pusing.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wali Kota Eri Minta Lurah-Camat Tegas Terhadap Aset yang Dikuasai Pihak Lain: Kalau Ada Bekingnya Laporkan
- Progres Pembangunan Sidoarjo Dipantau Lewat E-Kenda
- Polres Blitar Kota Peduli Supeltas Penjaga Perlintasan Kereta Api Tanpa Palang Pintu