Para ulama dan kiai ormas Nahdlatul Ulama (NU) Kultural se-Jawa Timur prihatin atas meninggalnya korban kerusuhan Rabu dinihari (22/5) di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
- Ekonomi Warga Papua Terpukul Akibat Putusnya Internet, Pemerintah Dinilai Lelet
- KPK Diminta Investigasi Keuangan Kemenag Terkait Dugaan Sabotase Muktamar NU
- Sepaham dengan Demokrat, PKS Minta Anies Segera Umumkan Cawapres
Dilansir Kantor Berita Politik RMOL, tampak dalam jumpa pers tersebut Gus Aam, KH ahmad Fauzi Afandi, KH Rozy Shihab, KH Fadholi M. Ruham, dan Ustadz Letkol Sugito.
Kiai Ahmad menekankan, ratusan korban luka-luka dan beberapa orang meninggal dunia harus segera disikapi oleh pemerintah. Sebab, berpotensi meluas kemana-mana.
"Kami meminta kepada pemerintah, khususnya Polri untuk bertindak adil, profesional, dan proporsional agar tidak bertambah lagi korban," pungkasnya.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pawang Hujan Minta Tunda Turun Hujan, Pawang Politik Minta Tunda Pemilu
- Chusni Mubarok Dorong Kebangkitan Ekonomi Desa Malang Raya Lewat 390 Unit Koperasi Merah Putih
- Ray Rangkuti Beber Tiga Kelemahan Plat Nomor Khusus Anggota DPR