Masyarakat Pulau Madura masih menjadi rebutan paling panas di Pemilihan Presiden 2019. Beberapa lembaga survey mengatakan pasangan capres cawapres Prabowo-Sandi bakal menang, namun di sisi lain pendukung Jokowi-Makruf meyakini bakal menang besar di Madura.
- Soal Perppu 2/2022 Ciptaker Menjadi UU, Jumhur Hidayat: MK Seperti Jilat Ludah Sendiri
- Beredar SK PDIP Usung Puti Guntur Soekarno untuk Pilwali Surabaya, Bambang Pacul: Khusus Surabaya Dihandle Ibu Ketum
- Direstui Prabowo, Pepabri Dukung Gus Fawait Di Pilbup Jember
"Saya yakin pasangan Jokowi-Ma'ruf menang di Madura. Bahkan kemenangan Pilpres di Jatim bisa tembus 75 persen," ujar anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim dari Dapil Madura, M Mahoed kepada Kantor Berita , di Gedung DPRD Jatim, Rabu (26/12).
Menurut anggota TKD Jokowi-Ma'ruf Kabupaten Bangkalan, optimisme kemenangan Jokowi-Ma'ruf bukan tanpa alasan. Di antaranya, banyak tokoh masyarakat dan relawan di Madura yang menyatakan dukungan melalui TKD Jokowi-Ma'ruf Kabupaten Bangkalan.
"Tim resmi maupun relawan juga terus bergerak aktif mencari dukungan masyarakat," jelas alumni PMII ini.
Bahkan, kata Mahoed, beberapa pekan lalu ulama dan kiai ternama se Madura mendeklarasikan dukungan ke pasangan nomor urut 01. Apalagi, hampir semua kepala daerah di Madura merupakan kader partai pendukung Jokowi-Ma'ruf.
"Empat Kepala Daerah semua pendukung Jokowi-Makruf,†ujarnya.
Mereka antara lain, Bupati Sumenep Busyro Karim itu kader PKB, Bupati Pamekasan Badrut Tamam juga kader PKB, Bupati Sampang Slamet Junaedi kader NasDem, dan Bupati Bangkalan kader PPP.
"Makanya kami optimis Madura menang," dalihnya.
Selama kepemimpinan Presiden Jokowi, lanjut Mahoed, masyarakat Madura juga banyak diuntungkan. Misalnya, jembatan Suramadu digratiskan bagi kendaraan roda dua dan tarif kendaraan roda empat diturunkan hingga 50 persen. Bahkan akhir Oktober 2018 lalu, Jokowi secara resmi membebaskan jembatan Suramadu bagi semua kendaraan.
"Hanya orang syirik yang tak bisa melihat kerja nyata Pak Jokowi dalam upaya mensejahterahkan masyarakat Madura," imbuhnya.
Sebagai kader PDI Perjuangan, Mahoed juga berkoordinasi dengan partai-partai pengusung lainnya dan para relawan untuk bergerak all out memenangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pengamat: Kunker Presiden Jokowi Harus Mampu Jaga Marwah Indonesia di Mata Dunia
- Wakil Ketua DPRD Jatim Minta ASN Jaga Netralitas Jelang Pemilu 2024
- Safari Ramadhan di Lumajang, AHY Disambati Mahalnya Harga Minyak Goreng