. Gempa bumi tektonik bermagnitudo 4,9 mengguncang Kabupaten Malang, Jawa Timur pada Kamis (16/5), pukul 21.39 WIB.
- Gubernur Khofifah Ajak Remaja Siapkan Diri Menuju Indonesia Emas 2045
- Ada Penambahan 44 Kasus Harian, Tracing di Banyuwangi Diperluas
- Tinjau Lahan Pertanian Cabai Dan Semangka, Wabup Bojonegoro: Sektor Pertanian Jadi Penyangga Ekonomi Saat Pandemi Covid-19
Kepala Stasiun Geofisika Kelas I Yogyakarta, Dr. I Nyoman Sukanta menjelaskan, gempa bumi tersebut berkategori dangkal akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia.
"Guncangan gempa bumi ini dilaporkan telah dirasakan di daerah Malang, Karangkates, Pandaan, Lumajang, Blitar dan Pacitan, dalam skala intensitas II-III MMI," ujarnya dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (17/5).
Lebih lanjut ia menjelaskan, monitoring BMKG tidak menunjukkan adanya gempa bumi susulan. Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.
"Belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," pungkasnya. [sjt]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemkot Surabaya Gerak Cepat Bantu Mantan Atlet Timnas yang Sakit Kronis
- Polisi: Pemuda Desa Alasrejo yang Tewas, Diduga Akibat Tusukan 11 Kali
- Sebelas Kereta Tambahan Bakal Dioperasikan pada Arus Mudik Lebaran 2024