Menparekraf Ingin Harga Tes PCR Ditekan Lebih Rendah Lagi

Ilustrasi / net
Ilustrasi / net

Harga tes PCR yang sudah diturunkan ke angka di bawah Rp 300 ribu sesuai dengan permintaan Presiden Joko Widodo dinilai masih terlalu mahal oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno.


Menurutnya, harga tes PCR tersebut masih bisa untuk diturunkan.

"Biayanya bisa ditekan lebih rendah lagi karena di negara lain bisa lebih rendah dengan spesifikasi yang sama. Jadi kita butuh dukungan semua pihak untuk bergandengan tangan," kata Sandiaga kepada wartawan, Minggu malam (31/10).

Namun demikian, Sandi menilai tes PCR merupakan hal yang penting bagi bangsa ini. Sebab, Indonesia akan menjadi tuan rumah pertemuan KTT G-20 yang berlangsung pada 2022 di Bali.

Dengan harga PCR yang lebih murah, maka sebaran Covid-19 bisa tetap terkendali hingga gelaran tersebut berlangsung.

"Itu harus dijaga dan dijaganya ini pakai PCR,” sambung Sandi.

Di satu sisi politisi Gerindra itu ingin agar masyarakat juga pro aktif untuk tidak bepergian saat libur Natal dan Tahun Baru 2022. Sehingga sebaran Covid-19 tidak lagi besar.

“Kita ingin betul-betul menjaga jangan ada pergerakan mobilitas yang terlalu masif yang berpotensi memicu lonjakan kasus Covid-19," kata Sandiaga.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news