Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution yang digadang-gadang bakal jadi jagoan PDI Perjuangan dalam kontestasi Pilkada Serentak 2020, belum jaminan dipilih voters.
- Khofifah Indar Parawansa: Tahun Baru 2025, Awal Kebangkitan Baru untuk Jawa Timur Yang Makin Maju, Inklusif dan Berdaya Saing
- Partai Demokrat Teguh Tolak Amandemen UUD 1945
- Mengaku Dekat dengan Ketiga Capres, Yenny Wahid masih Pertimbangkan Dukungan
Hal ini diungkapkan Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah, dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (17/7).
"Keterusungan Gibran dan Bobby dari PDIP dilematis. Satu sisi popularitas keduanya cukup baik bahkan mungkin mulai menonjol di daerah pilihan masing-masing. Tetapi bukan jaminan akan terpilih, terlebih relasi PDIP Solo dan Gibran seolah tidak harmonis," ucap Dedi.
Dikatakan Dedi, meski keduanya punya popularitas yang tinggi terutama karena ada hubungan keluarga dengan Presiden Joko Widodo, namun polemik yang menyertai kehadiran mereka di blantika politik Indonesia yang masih seumur jagung justru bisa mengancam kesuksesan dalam memenangan Pilkada 2020.
Apalagi, sambung Dedi, mengusung keluarga inti Presiden Jokowi dalam Pilkada sangat riskan terjadi penolakan di tengah masyarakat maupun di lingkungan kader partai.
"Selain itu, mengusung keluarga inti Presiden dalam Pilkada memang riskan terjadi penolakan, terutama dari kelompok yang merasa antioligarki," imbuh Dedi.
Untuk diketahui, PDIP akan mengumumkan para pasangan calon (paslon) yang diusung dalam Pilkada Serentak 2020, Jumat sore (17/7) nanti.
Dalam lembaran daftar paslon yang diusung PDIP yang beredar di kalangan media, terdapat nama Gibran Rakabuming sebagai calon Walikota Solo bersama calon Wakil Walikota Solo Teguh Prakosa.
Namun, dalam daftar tersebut tak terlihat paslon yang diusung PDIP untuk Pilkada Medan. Padahal di sana ada menantu Jokowi, Bobby Nasution, yang sejauh ini sudah mendapatkan dukungan penuh dari Partai Golkar.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- PKB Jatim Terus Bangun Solidaritas Menangkan Gus Muhaimin di Pilpres 2024
- Faisol Riza: Mudiknya Ditunda Dulu Sampai Aman dan Tidak Ada Covid-19 Lagi
- Pemerintah Diminta Belajar dari Sri Lanka, Batalkan Semua UU Tirani yang Menambah Derita Rakyat