MWCNU (Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama) Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang menjadi relawan penghimpun dan penyalur donasi atau bantuan korban banjir di wilayah kecamatan setempat.
- Antisipasi Balap Liar, Agus Black Rangkul Rider Lokal Lebih Kompetitif
- Sehatkan Paru-Paru Kota, Pemkot Kediri Bangun 15 RTH di Tahun 2022
- Dengan Pagelaran 108 "Rise and Shine Kayutangan Heritage", Walikota Malang Optimis Bisa Bangkitkan Ekonomi
“MWCNU Bandarkedungmulyo merasa terpanggil untuk ikut serta mengevakuasi korban banjir dengan menerjunkan Banser NU dan juga melakukan penggalangan donasi atau bantuan serta pendistribusian bantuan ke titik pengungsi secara langsung dan juga MWCNU membuat posko bantuan yang bertempat di kantor Kecamatan Bandarkedungmulyo," salah satu pengurus MWCNU Bandarkedungmulyo, H. Irfan Karnadi melalui pesan singkat via WA yang diterima Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (10/2).
Masih menurut H. Irfan, prosesi penerimaan bantuan yang dilakukan oleh MWCNU didata langsung oleh IPNU IPPNU (selaku badan otonom NU).
Selain membuat posko penggalangan donasi, MWCNU juga membuat dapur umum yang dikelola Ibu Muslimat NU dan Ibu Fatayat Nu.
“Pendistribusian bantuan secara langsung dilakukan setiap hari (sumbangan datang langsung dikirim ke titik pengungsi).” Ujar H. Irfan.
MWCNU juga mengalokasikan bantuan ke pengungsi pasca terjadinya banjir dikarenakan pada waktu pengungsi pulang ke rumah masih memerlukan jenis kebutuhan sehari-hari, karena harta benda pengungsi banyak yang hilang akibat banjir tersebut.
Sekedar diketahui kegiatan yang dilakukan itu digelar pada Selasa (9/2).
Sementara, berdasarkan data yang dihimpun MWCNU, bencana banjir yang melanda sebagian wilayah Bandarkedungmulyo ada 6 desa. Banjir tersebut disebabkan akibat jebolnya tanggul Afvour Besuk dan Brawijaya pada tanggal 4 Februari 2021. 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Klenteng Thoe Hwei Kiong Kediri Tiadakan Segala Kegiatan Imlek
- Program Pemutihan PKB Jatim Resmi Berakhir, Gubernur Khofifah: Pemprov Jatim Beri Insentif Total Rp 101,8 Miliar pada Masyarakat
- Bupati Jember Prihatin Banyak Warga Pilih Isoman di Rumah
