Sebutan "Cak Jancuk" untuk Capres petahana Joko Widodo (Jokowi) oleh relawan di Surabaya, Sabtu (2/2) lalu, tidak sepenuhnya diterima oleh partai pendukungnya.
- Ada Pejabat RI Diam-diam ke Singapura Tidak Ribut, Giliran Lukas Enembe Ribut
- DPRD Jatim Minta Pemprov Menyediakan Akses Air dan Pupuk yang Cukup Bagi Petani Di Lamongan
- Eri Cahyadi Fokus Dulang Suara Di Kampung
Bahkan Jhonny menuding yang dimaksud jancuk oleh pendukung Jokowi itu capres lain selain Jokowi.
"Kalau ada Capres jancuk jangan dipilih, kalau yang jantan, yang ulet kreatif, komitmen itu Jokowi, pilih lah Jokowi kan begitu," imbuhnya.
Anggota Komisi XI DPR ini tidak tahu menahu soal singkatan Cak Jancuk apalagi maksud relawannya memberikan nama itu. Yang dia tahu dan yakini bahwa Jokowi orang jujur yang harus dipilih.
"Saya nggak tahu itu, saya nggak pernah dengar. Itu istilah di Jawa Timur, saya nggak tahu siapa yang ngomong. Tapi yang saya ngomong adalah presiden Jokowi itu jujur, orang baik," tutup Jhonny.
Sebenarnya bagi pendukung Jokowi yang menyematkan gelar itu, Cak Jancuk memiliki arti yang positif. Cak merupakan kependekan cakap, agamis, dan kreatif. Sementara Jancuk singkatan dari jantan, cakap, ulet, dan komitmen (Jancuk).
Sebelumnya pada Sabtu (2/2) Alumni Perguruan Tinggi, SMA/SMK dan relawan kemasyarakatan di Jawa Timur deklarasi dukungan pada Jokowi-Ma'ruf Amin di Tugu Pahlawan Surabaya, Jawa Timur.
Dalam deklarasi itu, Jokowi mendapatkan panggilan "Cak" dan "Jancukan". Selain itu panitia juga menyematkan pin hingga memberikan jaket jeans tanpa lengan pada Jokowi.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Demokrat Tuban Solid Bersama Ketum AHY dan Tolak KLB Sumut
- Unjuk Rasa AMP2J Di Kantor Bawaslu Memanas, Massa Jebol Pintu Gerbang Bawaslu Jember.
- 13 Pokok Keberatan KPK Atas LAHP Ombudsman Tentang Peralihan Status Pegawai KPK