Anggota DPRD Jawa Timur Suyatmi Priasmoro meminta agar Pemprov Jatim meniru program Gubernur Jawa Tengah untuk menangani jalan rusak. Salah satunya adalah penanganan jalan yang longsor harus dipercepat, supaya tidak menganggu aktivitas masyarakat.
- Kades Terpilih di Kabupaten Probolinggo, Akan Dilantik 9 Agustus Ditengah Pandemi
- 8 Kali Raih Adipura Kencana, Wali Kota Eri Ungkap Beberapa Indikator Penilaian
- Pemkot Surabaya Raih Penghargaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik Terbaik
"Tiap tahun mintanya itu (tindaklanjut atau pencegahan). Ketika mendengar jalan rusak harus tahu apa yang dilakukan. Ada tidak tindaklanjutnya, sampeyan (jurnalis) yang tahu, " kata Suyatmi, dikonfirmasi, Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (12/2).
Menurut politisi asal Partai NasDem itu, dirinya mempertanyakan instansi yang bertanggung jawab ketika ada bencana.
Dengan begitu, bisa diantisipasi dan penanggulangan saat suatu daerah terjadi bencana.
"Umpama di sana longsor itu tanggung jawab siapa?. Adakah intansi yang bertanggung jawab atau tidak ada instansi," tandasnya.
Suyatmi tidak ingin Pemerintah kabupaten, provinsi, atau pusat saling lempar kewenangan untuk mengatasi bencana. Untuk itu, diperlukan suatu manajemen pengendalian seperti yang dilakukan oleh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.
Dengan adanya manajemen pengendalian, bisa mengkoordinasikan ke daerah yang berwenang. Suyatmi lantas mencontohkan, jalan yang rusak milik nasional, maka bisa koordinasi dengan pemerintah pusat agar segera ditangani.
"Ada upaya pengendalian, tidak peduli itu jalan nasional atau provinsi. Jadi hanya menyalurkan, oh ini jalan nasional, hubungi pusat kalau jalanmu rusak. Jadi manajemen pengendalian kaya di Jateng dilakukan Pak Ganjar," paparnya.
Politisi yang berangkat daru dapil Magetan, Ponorogo, Pacitan, Trenggalek dan Ngawi itu menegaskan, masyarakat sebenarnya tidak butuh informasi bahwa jalan yang rusak milik kabupaten/provinsi/pusat. Tetapi Pemerintah Provinsi diharapkan menjadi koordinator.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Diresmikan Megawati Soekarnoputri, Gubernur Khofifah Optimis Kebun Raya Mangrove Surabaya Ungkit Kesejahteraan Masyarakat Pesisir
- Pola Pengentasan Kemiskinan di Kota Malang Jadi Pilot Project Skala Nasional
- Tingkatkan Kenyamanan Berkendara, Bina Marga Jatim Fokus Perbaikan Jalan Pada Periode 2024