Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Jawa Timur meminta aparat kepolisian tidak melakukan kriminalisasi terhadap Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak. Permintaan ini menyusul pemeriksaan Dahnil sebagai saksi atas dugaan penyelewengan dana acara Kemah Pemuda Islam di Prambanan 2017 lalu.
- Aktivis 98 Minta Setop Kerjasama Asing dalam Pembiayaan IKN Nusantara
- Ridwan Kamil Janji Urus Administrasi Pengajuan Inggit Garnasih Jadi Pahlawan Nasional
- Tidak Ingin Seperti Sri Lanka, Megawati Meminta Pemerintah Waspadai Krisis Pangan
Menurut Mukayat, Dahnil merupakan simbol dari Pemuda Muhammadiyah, sehingga, sangat wajar jika para kader Muhammadiyah melakukan pembelaan terhadap Dahni.
"Bagaimanapun beliau kan simbol ketua Pemuda Muhammadiyah, jadi harus dibela," terang Mukayat.
Diakui Mukayat, sejak ada kabar pemeriksaan terhadap Dahnil, banyak kader Pemuda Daerah di Jawa Timur yang memberikan respon dengan mengontak dirinya. Para kader tersebut kata Mukayat, sepakat mendukung apapun langkah yang diambil Dahnil.
"Teman-teman banyak yang ngontak ke saya, saya bilang kita harus mendukung proses hukum yang berjalan," tutupnya.[aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jokowi Undang Capres Makan, Aktivis 98: Semoga Ada Undangan untuk Cawapres dan Ketua MK
- Khawatir Eksodus Besar-besaran, Taliban Minta Bantuan Dunia Atasi Krisis Ekonomi yang Makin Parah
- Kejagung Didukung Penuh Masyarakat Terapkan Hukum Mati Koruptor