Litbang Kompas yakin bahwa survei yang direkam tengang Pilpres 2019 sangat akurat. Pasalnya, dari hasil survei tersebut,angka elektabilitas pasangan Joko Widodo-Maruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno masih berada di batas margin of error lembaga survei lain.
Begitu tegas Peneliti Litbang Kompas, Toto Suryaningtyas dalam diskusi bertajuk
"Analisis Hasil Survei: Mengapa Bisa Beda?" di Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Selasa (26/3).Toto mengaku bahwa pihaknya memang sempat kaget dengan hasil survei yang menempatkan elektabilitas Jokowi-Maruf berada di bawah 50 persen, yakni 49,2 persen dan Prabowo-Sandi meningkat jadi 37,4 persen. Terlebih selisih keduanya tinggal terpaut 11,8 persen.Partai Berkarya
- Santri Probolinggo Geruduk Kantor Dewan, Minta Hasan Aminuddin Dipecat Dari NU
- Muhaimin jadi Cawapres Anies, Denny JA: Warga NU Tak Signifikan Dukung PKB
- Kapolri Jenderal Sigit Lepas 434 Bus Mudik Gratis Polri Presisi
Survei Charta Politika menyatakan Jokowi-Ma'ruf memperoleh tingkat elektabilitas sebesar 53,6 persen, sedangkan Prabowo-Sandi sebesar 35,4 persen. Kalau ditarik, dari besaran margin of error itu, maka tingkat elektabilitas Jokowi-Maruf menjadi 51,41 persen.
Sementara, imbuhnya, margin of error Litbang Kompas sebesar 2,2 persen. Artinya, jika ditarik dari tingkat elektabilitas Jokowi-Maruf yang 49,2 persen, maka tingkat elektabilitas Jokowi-Maruf pun 51,4 persen.
"Jadi kalau dibandingkan dengan yang lain kami sebetulnya tidak beda jauh," imbuhnya.
Ditegaskannya lagi kalau hasil survei Litbang Kompas teranyar tergolong akurat. Sebab, jika dibandingkan dengan survei yang mereka lakukan pada bulan Oktober tahun 2018 lalu, jumlah responden yang mereka pakai jauh lebih banyak.
"Jadi dari sisi jumlah responden, survei kami yang kedua (Maret) ini jumlahnya 2 ribu, yang lalu 1.200. Jadi selisih 800. Dari komposisi ini saja, kami merasa survei kami yang terbaru lebih kuat bila. Maret daripada yang Oktober," pungkasnya.[bdp
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Gus Fawait: Koalisi Gerindra-PKB Kian Solid Hadapi Pilpres 2024
- Cegah Banjir, Legislator DPRD Jatim Minta Sungai Di Situbondo Rutin Dikeruk
- Syarat KPU Terpenuhi 100 Persen, PDIP Siap Daftar Peserta Pemilu