Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpilih periode 2019-2023 akan mengawal seluruh program utama Presiden Joko Widodo.
- Perbaiki UU Ciptaker, Kemenko Perekonomian Gelar Monitoring dengan K/L hingga Agustus
- Banggar DPRD Jatim Setujui Anggaran Rp 25 M untuk Penanggulangan PMK
- PDIP Umumkan Jagoannya di Jakarta, Jabar dan Jatim Pada Last Minutes
Menurut Alex, pimpinan KPK nantinya akan lebih fokus terhadap upaya pencegahan tindak pidana korupsi sesuai dengan fokus pemerintahan Presiden Jokowi.
"Sebetulnya pencegahan itu jadi fokus pemerintah juga. Jadi pencegahan itu harus jadi fokus pemberantasan korupsi, apalagi dengan UU KPK yang baru tanpa mengurangi independensi KPK nantinya. Rasa-rasanya juga presiden sendiri lah yang bertanggung jawab dalam pemberantasan korupsi," ucap Alexander kepada wartawan, Selasa (17/12).
KPK di bawah pimpinan Komjen Firli Bahuri nantinya akan fokus terhadap program pemerintahan lima tahun ke depan. Fokus pemerintahan yang dimaksud ialah infrastruktur, peningkatan SDM, investasi dan impor minyak sesuai yang disampaikan presiden saat Musrembangnas.
"Nanti jangan sampai KPK arahnya ke mana, pemerintah arahnya ke mana. Kami akan mendukung program-program pemerintah dan menekan kebocoran, penyimpangan, terkait fokus-fokus kegiatan yang menjadi perhatian pemerintah," jelas Alex, dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL. [mkd]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Rocky Gerung Bantah Jadi Timses Saat Hadiri Acara Relawan Prabowo
- Status Kepartaian Ganjar Dinilai Lebih Jelas Dibandingkan Moeldoko
- Kado 100 Tahun NU, Fraksi PKB Usulkan Pergantian Dua Nama Jalan di Surabaya