DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Bojonegoro resmi mendaftarkan Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD) atau calon legislatif (caleg) ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten setempat, Sabtu (13/5).
- Rapimnas JMSI, Erick Thohir: Media Siber Harus Ikut Jaga Demokrasi
- Anies-Muhaimin Akan Kembali Hadir ke Jember Ikuti Jalan Sehat Santri Sarungan HSN 2023
- Airlangga Hartarto Miliki Kans Kuat untuk Maju di Pilpres 2024, Tapi Perlu Kerja Ekstra
Dewan Pengurus Cabang (DPC) PKB Bojonegoro optimis Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bojonegoro akan menang kembali dengan target meraih 15 Kursi DPRD Bojonegoro pada pemilu 2024 mendatang.
Nampak hadir Bupati Bojonegoro Anna Mu'awannah yang juga menjabat Ketua DPC PKB Bojonegoro dalam konferensi persnya ia mengatakan, hari ini mendaftarkan Bacaleg DPRD tingkat II.
"Data yang masuk sudah 50 bacaleg juga termasuk kebijakan 30 persen dari kuota perempuan juga terpenuhi," ucap Anna Mu,awannah dikutip kantor Berita RMOL jatim.
Bupati Bojonegoro Anna Mu,awannah Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bojonegoro ia menambahkan , dirinya meminta dukungan kepada semua untuk memberikan saran dan masukan.
"Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mempunyai semangat juang sesuai dengan Undang-undang Dasar (UUD) 1945 dan Pancasila," tegas Anna Mu,awannah orang nomor satu di Kabupaten Bojonegoro.
Sementara, Abdulloh Umar salah seorang mantan aktivis yang menjabat sebagai Sekretaris DPC PKB Bojonegoro berkelakar kita sangat optimis patainya ( PKB) menang kembali di Bojonegoro dengan target 15 kursi.
"target kursi ini saya kira cukup realistis, karena di masa kepemimpinan Bupati Bojonegoro Anna Mu'awannah dari kader PKB Bojonegoro, jalan di Bojonegoro menjadi nglenyer, " ungkapnya
Diketahui, dalam pendaftaran tersebut selain ada DKC Garda Bangsa Bojonegoro serta Perempuan Kebangkitan Bangsa. Hadir pula , Abdulloh Umar, Sekretaris juga Pengurus PKB , H. Suparno anggota DPRD Bojonegoro Fraksi PKB dan anggota Fraksi yang lain.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- KRIS Mengancam Over Kapasitas RSUD di Jatim, DPRD Minta Penundaan!
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- DPRD Desak PUPR Pindahkan Ikon Menara Yang Dinilai Merubah Jati Diri Kota Probolinggo