Posko PPKM berbasis Mikro di wilayah Kabupaten Madiun mulai diresmikan.
- Pasar Nambangan Surabaya Jadi Pilot Project Penerapan Pasar Pangan Segar Aman
- Penegakan Disiplin, Polres Pasuruan Launching Covid Hunter
- Temukan Utilitas Berserakan di Saluran, Wali Kota Eri Minta Pemilik Menata Ulang
Peresmian Posko Desa Bagi Kecamatan Madiun dan Posko Desa Jerukgulung Kecamatan Balerejo dibuka dan dihadiri Kapolres Madiun AKBP Bagoes Wibisono bersama Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, Sabtu (13/2).
Pembentukan Posko PPKM Mikro tersebut berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 03 Tahun 2021 tentang, PPKM, Berbasis Mikro dan Pembentukan Posko Penanganan Covid-19, di tingkat desa dan kelurahan.
Kepala Desa Bagi, Mulyanto menceritakan bagaimana berdirinya posko saat pemberlakuan PPKM Mikro. Selain itu pihaknya juga telah menyiapkan berbagai sarana dan prasarana. Termasuk memberikan bantuan kebutuhan dasar bagi penderita Covid-19 yang kondisinya kurang mampu.
“Selain itu, juga sudah disediakan tempat isolasi mandiri dan dapur umum. Balai Desa juga menjadi posko,” terang Mulyanto dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Dengan berdirinya Posko PPKM berbasis mikro ini Kapolres berharap kesadaran masyarakat lebih tinggi dalam penerapan protokol kesehatan. Tujuannya untuk mengatasi dan memutus rantai penyebaran covid-19.
“Ini merupakan bentuk upaya pemerintah dalam mengatasi dan memutus penyebaran Covid-19 terutama di Kabupaten Madiun, kita harapkan dengan berdirinya Posko ini bisa menambah kesadaran warga masyarakat dalam penerapan Protokol Kesehatan,” jelas Kapolres Madiun.
Secara terpisah, Bupati Madiun mengucapkan terimakasih kepada Tiga Pilar Desa serta jajaran pemerintah desa yang sudah menyiapkan posko PPKM tersebut sebagai bentuk dukungan kepada program pemerintah sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kunjungi SD-MI Cokroaminoto, Wali Kota Eri Cahyadi Pastikan IMB-nya Segera Keluar
- Mas Dhito Ajak Bupati Trenggalek Riding Bareng
- Hadiri Jambore OPOP 2023, Gubernur Khofifah: Jumlah Santripeneur di Jatim Telah Lampaui Target