700 lulusan Universitas Dr Soetomo (Unitomo) program D3, S1 dan S2 dari 9 fakultas mengikuti wisuda secara hybrid.
- Mampir Dadakan ke Wisuda Sekolah Orang Tua Hebat, Pj Gubernur Jatim Beri Apresiasi Tinggi
- Hadiri Wisuda Universitas Terbuka Surabaya, Gubernur Khofifah: Jadilah Enabler Leader Dalam Hadapi Dinamika Global
- Sudah 45 Gelar Diraih dari Berbagai Bidang, Mahasiswa Universitas Terbuka Surabaya Masih Tak Capek Untuk Terus Belajar
"Sebenarnya lebih mudah bagi saya untuk memutuskan menggelar acara wisuda ini secara daring, seperti dilakukan banyak kampus lain. Tapi karena banyak calon wisudawan meminta agar momen ini bisa tetap terselenggara secara luring, sebagai peristiwa yang bagi kebanyakan orang sekali seumur hidup, maka saya akhirnya memutuskan untuk menggelarnya secara hybrid," kata Rektor Unitomo Dr. Siti Marwiyah, SH, MH, melalui keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita RMOLJatim, Minggu (26/9).
Karena itu, masih kata rektor, saya minta panitia benar-benar mempersiapkannya dengan baik. Yang daring kita laksanakan lewat aplikasi Zoom, sedang yang luring kita laksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Kita semua tentu tidak ingin muncul kluster Covid baru dari acara wisuda," ucap Iyat, panggilan akrab rektor wanita pertama Unitomo ini.
Sementara itu, Ketua Panitia, Dr. Amirul Mustofa, SH, MH, menjelaskan, agar tidak terjadi kerumunan, terutama bagi undangan yang mengikuti acara secara luring, baik saat menjelang, saat acara, dan saat pulang.
"Tiap sesi dibatasi hanya dihadiri maksimal 800 undangan, jauh dari kapasitas normal gedung sekitar 3.500 orang. Begitu pun pengaturan jeda selama 3 jam dari sesi 1 ke sesi 2, selain untuk memberi waktu bagi pihak gedung melakukan sterilisasi ulang menjelang sesi 2, juga untuk menghindarkan kemungkinan bertumpuknya arus undangan di sesi 1 yang hendak keluar dengan arus undangan sesi 2 yang hendak masuk gedung," jelasnya.
Wisuda ini digelar di Convention Hall Grand City Surabaya, pada Sabtu (25/9) dipimpin rektor Dr. Siti Marwiyah, SH, MH. Karena masih dalam situasi pandemi, tidak semua wisudawan hadir di lokasi acara.
Atas koordinasi pihak gedung dan Satgas Covid-19 Kota Surabaya, pelaksanaan wisuda dibagi dalam 2 sesi.
Sesi pagi berlangsung pukul 08.00 - 11.00 wib. diikuti 281 wisudawan secara luring dan 43 wisudawan secara daring, sedang sesi siang berlangsung pukul 14.00 - 17.00 wib. diikuti 280 wisudawan secara luring dan 86 wisudawan secara daring.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Mampir Dadakan ke Wisuda Sekolah Orang Tua Hebat, Pj Gubernur Jatim Beri Apresiasi Tinggi
- Hadiri Wisuda Universitas Terbuka Surabaya, Gubernur Khofifah: Jadilah Enabler Leader Dalam Hadapi Dinamika Global
- Sudah 45 Gelar Diraih dari Berbagai Bidang, Mahasiswa Universitas Terbuka Surabaya Masih Tak Capek Untuk Terus Belajar