Rapat kerja nasional (Rakernas) V Partai Amanat Nasional (PAN) yang digelar di Hotel Millenium, Tanahabang, Jakarta Pusat, Sabtu (7/12) berlangsung ricuh. Kericuhan terjadi antar sesama kader partai berlambang matahari tersebut.
- Ucapkan Milad ke AHY, Pengamat: Anies Baswedan Sudah Siap Dipinang Demokrat
- Kirab Pemilu 2024 Tiba di Kabupaten Madiun
- PKS se-Jawa Timur Gelar Pelatihan TFT Saksi Pemilu, Kang Irwan: Siap Amankan Target Suara dan Kursi PKS
Ujang berpandangan bahwa kericuhan dilakukan untuk mengulur waktu demi menggalang kekuatan. Mereka ingin tanggal kongres tidak jadi ditetapkan pada rakernas.
"Jadi sepertinya juga ada kesengajaan dari oknum kader PAN," kata Ujang, Minggu (8/12).
Lebih dari itu, Ujang bahkan meyakini kericuhan memang sengaja dibuat. Aktornya, adalah mereka-mereka yang baru memulai konsolidasi dan butuh waktu agar kuat di kongres.
"Bisa saja kericuhan tersebut sebagai bentuk stategi mengulur waktu atau buying time bagi pihak yang masih lemah atau akan kalah,†demikian Ujang, dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL. [mkd]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Varian Delta Kian Menggerogoti China, 21 Provinsi dan Wilayah Terpapar
- Relawan Urunan Logistik Antarkan Ganjar dan Mahfud Menuju KPU
- Temuan LP3ES Masyarakat Takut Berpendapat, Pakar Hukum: Perlu Dicegah Budaya Saling Lapor