Sikap represif pemerintah bakal menjadi penghambat elektabilitas Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019.
- Penegak Hukum Miskin Pasal Jerat Rafael Alun Trisambodo, Kalau ke Pengkritik Punya Banyak Pasal
- Demokrat Surabaya Gelar Turnamen Catur, Diikuti Ratusan Peserta
- Rais Aam PBNU Perintahkan Muktamar Digelar 17 Desember 2021
Sekedar diketahui, Rizal Ramli dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Partai Nasdem gara-gara dituding melakukan pencemaran nama baik dan fitnah terhadap Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh.
Sejauh ini Rizal belum menentukan pilihan politiknya antara Jokowi atau Prabowo. Pihaknya akan menjatuhkan pilihan pada dua minggu sebelum coblosan 17 April 2019.
"Saya akan menyampaikan dukungan 2 minggu jelang hari H mendatang. Saya akan evaluasi dulu program visi misi kedua pasangan capres cawapres. Intinya mana yang pro rakyat dan bisa membangun ekonomi Indonesia ke depan maka dialah yang akan kami dukung,†pungkasnya.[jen]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jakarta Keluar Dari Peringkat 10 Sebagai Kota Termacet Di Dunia
- Ikuti Arahan Kaesang, Tim Relawan Wakili Hendy Setiono Ambil Formulir Calon Walikota Surabaya di PSI
- Terlalu Riskan, Organisasi Nahdliyin Bergerak Batalkan Rencana Aksi di PWNU Jatim