Sudah saatnya Indonesia menjadi tuan rumah buat Big Data di negeri sendiri karena kemamuan SDM (Sumber Daya Manusia) dan teknologi yang diciptakan sudah bisa bersaing dengan luar negeri.
- Kinerja Keuangan Gemilang, bank bjb Sabet 3 Penghargaan Infobank Award 2022
- Kebijakan Utang Jokowi Bahayakan Ekonomi RI
- Intiland Bukukan Pendapatan Usaha Rp 2,89 Triliun
"Sudah sejak lima tahun lalu, kami sebagai penggiat terus menggelorakan semangat untuk menggunakan produk lokal. Karena dari kualitas dan SDM, produk lokal juga tidak kalah, dengan harga yang lebih kompetitif,†tuturnya.
Masih katanya, dari kegiatan yang dilakukan secara perlahan membuahkan hasil. Kalau lima tahun lalu 95 persen menggunakan produk luar negeri, kini turun menjadi 75 persen. Ada beberapa item yang memang tidak bisa digantikan karena adanya paten.
"Kami ingin produk digital big data asli lokal Indonesia. TKDN big data memang harusnya 100 persen. Untuk penetrasi dan perusahaan besar, memang perlu proses persuasi dan kolaborasi Envy dengan SOLUSI247 bisa menjadi trigger terciptanya kolaborasi akademisi dan perusahaan. Bila itu dilakukan terus secara perlahan ketergantungan bg data luar negeri akan terkikis,†jelasnya.
Teknologi asli indonesia, sambungnya, sayang kalau tidak dimanfaatkan. Dengan kolabrasi dan MoU semua teknologi solusi 247 pasti ada di envy. Kenapa pihaknya ngotot menggunakan big data lokal, karena banyak negatifnya bila menggunakan piranti luar negeri.
"Kalau ada masalah harus bayar konsultan asing dan mahal. Bahaya lainnya kedaulatan data, keamanan data juga rentan. Jangan biarkan orang lain menentukan kegiatan yang ada di Indonesia. Respon perusahaan dengan inisiatif ini sangat besar. Harapan terdekat bagi Big Data yakni sistim kesehatan RS, RSUD bisa gunakan Solusi247 dan Envy,†ujarnya.
PT Envy Technologies Indonesia Tbk (ENVY) dan SOLUSl247 (S247) meluncurkan â€Indonesian Big Data for Sustainable Well Being Initiative†dalam perhelatan akbar â€Konferensi Big Data Indonesia 2019†yang diselenggarakan di Bumi Surabaya City Resort mulai 19 sampai dengan 20 November 2019.
Konferensi Big Data Indonesia merupakan kegiatan konferensi big data tahunan di Indonesia yang diselenggarakan oleh Komunitas Big Data Indonesia, idBigData yang berkerjasama dengan berbagai vendor teknologi, perusahaan pengguna big data, pemerintah, Iembaga penelitian, perguruan tinggi, dan komunitas.
Konferensi Big Data Indonesia 2019 merupakan konferensi yang ke-5 kalinya diselenggarakan sejak tahun 2014. Kegiatan ini salah satunya bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat Indonesia mengenai konsep, teknologi, dan penerapan big data serta data science.
Tujuan kerja sama strategis ini ENVY dan S247 untuk mendesain, mengembangkan dan mengimplementasikan teknologi Big Data ber-Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence), loT (Internet of Thing), teknologi Blockchain, Big Data Cyber Security (Keamanan Siber untuk Big Data), serta untuk mempromosikan hasil produk-produk kerjasama tersebut di negara-negara anggota ASEAN bersama Indonesian Big Data for Sustainable Well Being Initiative.[isa/aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Bandung bjb Tandamata Resmi Umumkan Daftar Pemain Tim Putri
- Dukung Masyarakat Selama Ramadhan, Apical Minyakita Kemasan Baru dan Edukasi HET Rp14 Ribu Per Liter
- UUS Bank Jatim Dukung Penguatan Pasar Uang Antar Bank Syariah
