Siapa Jamin 01 Tidak Marah Jika 02 Menang?

Aksi turun ke jalan bakal digelar saat Mahkamah Konstitusi (MK) mengumumkan hasil sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) pada Jumat (28/6) nanti. Aksi tersebut diprediksi akan rusuh seperti aksi 21 dan 22 Mei lalu di Gedung Bawaslu, Jakarta.


"Kalau dimenangkan 02, apakah dampak itu tidak terjadi? Bisa jadi juga pendukung 01 marah. Bagaimana kan, tetap aja dua-duanya punya potensi untuk kecewa,” ujarnya dilansir Kantor Berita RMOL, Minggu (23/6).

"Kalau 02 menang tidak ada bentrokan? Siapa yang jamin 01 tidak akan marah?” tanya Asep.

Sementara jika terjadi kerusuhan, maka hal tersebut bukan tanggung jawab MK sebagai lembaga yang memberi keputusan hasil sengketa pilpres. Melainkan urusan aparat penegak keamanan.

"Itu serahkan pada negara untuk bisa bertindak, kepolisian dan TNI berbagai macam pihak untuk mencegah berbagai macam kerusuhan," pungkasnya.[aji]

ikuti terus update berita rmoljatim di google news