Soal Limbah B3 di Markas Militer- Emil Dardak Pantau Penyelidikan KLHK

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak menghormati keputusan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang melakukan investigasi mengenai pembuangan limbah Bahan Beracun Berbahaya (B3) di beberapa markas militer, di Jawa Timur.


"Kita ikuti dan pantau saya rasa pihak yang berkompeten dan berwenang melakukan sesuai persiapan," katanya di kantor DPRD Jawa Timur pada Kamis (13/3/2019).

Emil mengatakan, pihaknya serius dalam menangani limbah B3 di Jawa Timur. Buktinya, Pemprov Jatim juga sudah melakukan penjajakan dengan pihak luar negeri mengenai kerjasama dalam pengelolaan B3. Emil bahkan menyebutkan sudah ada pihak luar negeri yang siap untuk membantu peralatan untuk mengolah limbah B3.

"Contohnya kemarin saya sudah bertemu dengan pihak luar negeri Eropa yang siap mensuport penanganan limbah," tandasnya.

Dijelaskannya, Pemprov Jatim masih memantau penyelidikan KLHK terkait limbah B3 tersebut.

"Fokusnya kesitu bukan menunggu pasif tetapi memantau saya yakin ibu Gubernur akan punya sikap kritis untuk itu, " pungkasnya.

Seperti diberitakan, KLHK melakukan pendalaman terhadap pembuangan limbah di beberapa markas militer, di Jawa Timur. Hasil pengawasan tersebut akan didiskusikan dan ditindaklanjuti dengan pendalaman pengumpulan bahan keterangan (pulbaket). Saat ini ada delapan perusahaan yang akan dipanggil untuk dimintai klarifikasi.[bdp]

ikuti terus update berita rmoljatim di google news