Rekomendasi Calon Wali Kota Surabaya dari PDI Perjuangan hingga kini masih tanda tanya.
- Menko Airlangga: ISPO Berkontribusi Signifikan Pada Pencapaian MDGs
- Fraksi Demokrat DPR Diminta Fokus Mana 'Api' Dan 'Asap', AHY: Kita Padamkan Apinya!
- Desakan Bulog Diaudit, DPR Serahkan Sepenuhnya Ke BPK
Kendati sebelumnya Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan rekomendasi untuk 6 pasangan cakada di Jatim yang disaksikan para pengurus dan kader PDIP Jatim via daring.
Selanjutnya pada gelombang berikutnya santer dikabarkan rekomendasi untuk mewakili partai banteng moncong putih ini dalam pasangan cawali Surabaya yang akan bertarung pada 9 Desember mendatang akan dikeluarkan pada Agustus bulan depan.
Bahkan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang biasanya terbuka ketika dikonfirmasi.
Kini Risma enggan buka suara terkait rekomendasi calon penggantinya.
Padahal saat itu Risma usai melakukan pembicaraan dengan Sekretaris Jendral (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto.
Risma yang juga menjabat Ketua DPP PDIP Bidang Kebudayaan lebih memilih melemparkan kembali pertanyaan yang diajukan Kantor Berita RMOLJatim.
"Agustus opo?" tanya Risma di Balai Kota Surabaya.
Namun ketika dijelaskan rekomendasi Cawali Surabaya pada Agustus mendatang, Risma enggan meresponnya.
"Gak, koen iku onok-onok ae," pungkas Risma sambil ngeloyor pergi masuk mobil dinasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Selain Kadinkes Lampung, KPK Juga Klarifikasi Bupati Bolmut Soal LHKPN
- Mardiono: Pergantian Ketua Umum Tidak Mengubah Posisi PPP di KIB
- Demokrasi Indonesia Alami Kemunduran Karena Dibajak Oligarki