KPU Jember

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Jember memutuskan menolak laporan pelapor saksi Partai Amanat Nasional ( PAN) Jember. Sebab terlapor yang terdiri 5 Komisioner KPU Jember dan 5 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Sumberbaru, sudah melaksanakan tugasnya sesuai prosedur.

Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, sudah semakin dekat. Bahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sudah melaunching Tahapan Pilkada serentak di Candi Prambanan Daerah Istimewa Yogyakarta, 1 April 2024 lalu.

Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Kabupaten Jember menilai Banwaslu Kabupaten Jember, sudah tidak berwenang menangani perkara sengketa hasil pemilu 2024. Sebab laporan tersebut sudah melewati batas waktu alias Kadaluwarsa. Hal ini sesuai regulasi Bawaslu RI yang dikeluarkan 15 Maret 2024.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jember telah menetapkan perolehan suara masing-masing caleg berdasarkan hasil Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilu 2024.

KPU Kabupaten Jember telah mengumumkan perolehan suara Pilpres 2024. Hasilnya, pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Jember unggul mutlak dengan memperoleh 967.301 suara.

Hingga kari ke-6, Selasa (5/32024), KPU Kabupaten Jember belum menuntaskan rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2024 tingkat Kabupaten.

Rekapitulasi penghitungan suara tingkat kabupaten molor. Pasalnya hingga batas akhir, Minggu (3/3), rekapitulasi suara belum tuntas. Hal ini disebabkan masih ada 16 Kecamatan dari 31 kecamatan di Kabupaten Jember Jawa Timur, yang masih bermasalah.

Setelah memastikan adanya dugaan kecurangan dalam rekapitulasi perhitungan suara di Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember, Tim Caleg DPR RI dari Partai Golkar, Mohammad Nur Purnamasidi, mendatangi kantor Bawaslu Jember, Senin (26/02/2024).

Menyusul Temuan Dugaan Kecurangan Pemilu di 2 TPS Desa Pontang Kecamatan Ambulu Kabupaten Jember, Komisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan 8 badan ad hock penyelenggara pemilu tingkat desa dan kecamatan. Kedelapan orang , yang terdiri dari 3 PPS ( Panitia Pemungutan suara) dan 5 PPK ( Panitia Pemilihan Kecamatan) dilaporkan ke Bawaslu Kabupaten Jember, Jumat, 23 Februari 2024.

Mayoritas Tempat Pemungutan suara ( TPS) rawan kumpul di Daerah Pemilihan ( Dapil) 4 Jember, yang  meliputi Kecamatan Silo, Kecamatan Mayang, Kecamatan Mumbulsari dan Kecamatan Silo. Keempat dapil tersebut, sama-sama memiliki kawasan hutan baik hutan lindung, maupun hutan Produksi. Bahkan 2 kecamatan di antaranya, berbatasan langsung dengan laut selatan pulau Jawa, yakni kecamatan Silo dan kecamatan Tempurejo. 

Menjelang masa tenang kampanye, KPU Kabupaten Jember kembali mendistribusikan semua paket logistik Pemilu 2024.

Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Kabupaten Jember sudah melakukan proses setting (pengaturan) surat suara ke dalam kotak suara dimulai dari Dapil terjauh, yakni Dapil 7 di Kabupaten Jember. Meliputi diantaranya Kecamatan Sumber Baru, Jombang dan Kencong.

Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Kabupaten Jember mulai mendistribusikan Sebanyak 30.824 bilik suara untuk Pemilu 2024 ke 31 Kecamatan di Kabupaten Jember, Kamis (25/1). 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jember mencatat ribuan warga Jember mengurus pindah memilih keluar daerah untuk Pemilu 2024. Demikian juga warga luar daerah Jember yang mengurus pindah memilih masuk ke Kabupaten Jember.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jember menolak Laporan awal dana kampanye (LADK) 4 Partai Politik Peserta Pemilu 2024 di Jember. Sebab, ada sejumlah Calon Legislatif (Caleg) DPRD setempat tersebut belum memiliki akun LADK.