Pemkot Surabaya

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali menerima bantuan untuk penanganan Covid-19.

Pasca pelonggaran penyekatan dan screening jembatan Suramadu, kasus penderita covid-19 terus mengalami peningkatan.

Komitmen Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 terus dilakukan. 

Berbagai inovasi dilakukan demi percepatan vaksinasi Covid-19 di Kota Surabaya. Inovasi terbarunya kali ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) melakukan pendataan calon penerima vaksin secara online.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjadi salah satu pembicara dalam acara Bincang Kompas bertema “Penguatan Ekonomi Kota Surabaya, Mengokohkan UMKM", Senin (15/6). 

Setelah swab dadakan di Pasar Atom, kini satgas Covid-19 Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali menggelar swab massal di Pusat Grosir Surabaya (PGS).

Berbagai kendala yang dialami petugas saat melakukan swab di pos penyekatan dan screening jembatan Suramadu akhirnya memantik reaksi dari Ikatan Keluarga Madura (Ikama).

Langkah Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dari pulau garam mendapat dukungan dari Ikatan Keluarga Madura (Ikama).

Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya mengeluarkan Surat Edaran (SE), tentang Larangan Perayaan Kelulusan dan Pelaksanaan Wisuda. 

Keinginan Paguyuban Warkop Surabaya (PWS) agar Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi merubah, mencabut serta membuat edaran agar warung kopi (warkop) dapat beroperasi secara bebas tanpa ada batasan waktu akhirnya kandas.

Penyekatan dan screening di jembatan Surabaya tepatnya pintu masuk Surabaya oleh petugas Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama TNI-Polri ternyata tak menyurutkan warga Madura datang ke Kota Pahlawan.

Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara memastikan Satgas Covid-19 Surabaya terus bekerja keras untuk menekan laju penyebaran Covid-19. 

Satgas Covid-19 Kota Surabaya mewajibkan rapid antigen kepada seluruh warga yang akan masuk ke Kota Pahlawan dari Madura. 

Gencar penyekatan dan screening setiap pengendara yang akan masuk ke Surabaya melintasi Jembatan Suramadu selama 12 hari ternyata membawa dampak besar bagi penduduk Madura yang bekerja di Surabaya.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi didampingi Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Johnny Eddizon Isir dan Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Ganis Setyaningrum terus memantau penyekatan dan screening setiap pengendara yang akan masuk ke Surabaya melintasi Jembatan Suramadu.