Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali menerima bantuan berupa seperangkat alat kesehatan (alkes) dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI.
- Kabid DLHKP Kota Kediri Imbau Masyarakat Buang Sampah Medis Pada Tempatnya
- Kabur Terjun Sungai Selama 4 Jam, Tersangka Narkoba Dibekuk
- Suara Bising Hingga Tawuran, Warga Mastrip Adukan Alexa Club & KTV ke Dewan
Bantuan tersebut, terdiri dari satu unit Mesin Real Time (Polymerase Chain Reaction) PCR sistem, satu unit Mesin Nucleid Acid Ekstraction RNA sistem, PCR (life gen) sebanyak 4.994 test, 5.000 unit VTM (genesis) serta 4.992 test RNA (Makura).
Peralatan alkes untuk membantu menangani pandemi Covid-19 di Kota Pahlawan.
“Terima kasih Pak Doni Monardo (Kepala BNPB, Letjend TNI Doni Monardo) dan seluruh tim telah mengirimkan peralatan PCR untuk tes PCR reagen dan perlengkapannya,” kata Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dikutip Kantor Berita RMOLJatim di halaman Balai Kota Surabaya, Kamis (30/7).
Dengan adanya bantuan ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya akan lebih memaksimalkan alat-alat tersebut untuk mendeteksi dan mengatasi persoalan Covid-19 yang ada di Surabaya.
“Kami maksimalkan peralatan dan sarana ini secepat mungkin untuk mendeteksi dan mengatasi permasalahan,” ujarnya.
Kepala Dinkes Kota Surabaya, Febria Rachmanita menambahkan, total bantuan yang bernilai lebih dari dua miliar itu, diberikan lantaran beberapa waktu lalu Wali Kota Risma berkirim surat kepada Kepala BNPB Letjend TNI Doni Monardo untuk mengajukan permohonan bantuan.
“Ibu Wali Kota bersurat kepada Pak Doni untuk mengajukan permohonan bantuan. Alhamdulillah hari ini sudah kami terima bantuan tersebut,” pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Gubernur Khofifah Apresiasi Polda Jatim Revitalisasi Omah Rembug dan Siskamling, Jadi Solusi Penyelesaian Masalah dari Lini Paling Bawah
- Salurkan Bantuan Untuk Korban Erupsi Semeru, Bupati Tuban: Jika Diperlukan, Kita Siap Terjunkan Tim Tanggap Darurat
- Suhu Udara Tinggi, Hutan Kota Akan Direvitalisasi