Sebuah ultimatum diberikan Ketua umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, kepada kader partainya agar mundur jika tidak ingin patuh pada aturan yang dibuat.
Ultimatum putri proklamator Ir.Soekarno tersebut diamini oleh kader PDIP, Lazarus. Menurutnya, sudah tepat yang disampaikan Megawati, karena itu merupakan satu bentuk ketegasan menguji loyalitas kader terhadap partainya.
- Jaksa KPK Ungkap Foto Harun Masiku dengan Megawati dan Hatta Ali di Persidangan Hasto
- Pulang Kampung Usai Kontrak di Korea, Megawati Hangestri Disambut Hangat Bupati Jember
- PDIP Belum Pasti Gabung Pemerintahan Prabowo, Analis Nilai Pertemuan dengan Megawati Tak Menjamin Koalisi Bertambah
"Setuju,kalau tidak patuh dan merasa tidak cocok dengan aturan main partai( Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga) partai silahkan mundur dari pada dipecat," ucap Lazarus kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (29/10).
Ketua Komisi V DPR RI ini juga meminta agar kader patuh dan taat dengan perintah ketua umum, jangan sampai ada pembangkangan yang merusak persatuan partai.
"Kader partai yang baik harus tegak lurus dengan perintah partai termasuk arahan Ketua Umum Partai," tutupnya.
Ultimatum keada kadernya tersebut disampaikan Megawati saat memberikan pidato di Peringatan Hari Sumpah Pemuda serta rangkaian acara peresmian Prasasti Taman UMKM Bung Karno, dan Penandatanganan 16 Kantor Partai yang diikuti oleh kader PDIP melalui virtual, Kamis sore (28/10).
Megawati mengatakan, partai merupakan organisasi politik. Ketika masuk menjadi anggota partai, maka harus mentaati semua aturan partai yang ada.
"Ya harus, harus, harus, tiga kali taat kepada aturan partai yang mengikat. Melalui apa? Anggaran dasar dan rumah tangga," ujar Megawati.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sidang Hasto Kristiyanto, Hakim Pertanyakan Sumber Dana PDIP
- Terungkap! Hasto Garansi Harun Masiku Gantikan Riezky Aprilia
- Jaksa KPK Ungkap Foto Harun Masiku dengan Megawati dan Hatta Ali di Persidangan Hasto