Acara mimbar bebas yang digelar Aliansi Kota Madiun Anti Korupsi saat peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) 2025 mendapat tanggapan dari pihak pemerintah kota Madiun.
Menurut Wakil Wali Kota Madiun F Bagus Panuntun, yang namanya saran, masukan dan kritikan merupakan hak masyarakat.
"Bagus-bagus saja temen-temen menyampaikan masukan seperti itu. Fair-fair saja. Menjadi hak semuanya menyampaikan saran," ujar Bagus usai sidang paripurna pembahasan LKPJ 2024, Senin 26 Mei 2025.
"Semua masyarakat boleh menyampaikan aspirasi. Kita juga akan melihat kalau ada hal yang kurang baik akan kita benahi. Kalau sudah baik kita tambahkan agar lebih baik," imbuhnya dikutip RMOLJatim.
Diberitakan sebelumnya, Aliansi Kota Pendekar Anti Korupsi menggelar mimbar bebas bertajuk kawal kasus penyalahgunaan wewenang pemerintah kota Madiun. Kegiatan ini bertepatan dengan 100 hari kerja Wali Kota serta hari Kebangkitan Nasional yang jatuh pada Selasa 20 Mei 2025.
Acara mimbar bebas tersebut diawali dengan teatrikal manusia silver serta orasi bebas dari sejumlah aktivis dengan berbagai macam latar belakang ilmu, mulai dari isu birokrasi, hukum, lingkungan dan budaya. Sehingga masyarakat umum bisa melihat secara langsung.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kaesang Tunjuk F Bagus Panuntun Jadi Ketua DPW PSI Jatim
- Masyarakat Sambut Kedatangan Wali Kota Madiun dan Wakilnya Pulang Dari Retret di Akmil
- Wali Kota Madiun Siapkan Lahan Tidur Untuk Tanam Sayur Sukseskan Program MBG
