Mencetak kartu dengan nomor dan nama yang berbeda di setiap lembarnya tentu menguras energi dan butuh tenaga. Itulah kenapa staf Dinas Sosial Kota Kediri dan karyawan Bank Jatim harus kerja lembur.
- Proyek Irigasi DPU-SDA Tak Tuntas, Polres Malang Dikabarkan Pernah Tinjau Lokasi
- Bersepeda 1945 KM untuk Kemerdekaan RI, Dua Cyclist ini Akan ke IKN untuk Upacara Bendera
- Gelar Sosialisasi Verfak, KPU Bondowoso Paparkan Persyaratan yang Harus Dipenuhi Parpol
Kesibukan itu terlihat di Kantor Cabang Bank Jatim Kota Kediri, Jl PK Bangsa No 122 Kota Kediri, belasan karyawan harus lembur hingga tengah malam menyortir nomor identitas dengan _database_ , dan kemudian memasukkan nomor tersebut ke materi desain Kartu Sahabat (Santunan Hadapi Bencana Tunai). Lalu setelah itu kartu dicetak, satu per satu, karena setiap desain tidak sama.
"Saya mengapreasi dedikasi teman-teman Dinsos dan Bank Jatim yang rela malam minggunya diganti dengan lembur mengerjakan pencetakan Kartu Sahabat. Ini semua karena saya sudah berjanji seminggu ke depan distribusi harus diselesaikan" kata Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar.
Bukan apa-apa, jumlah kartu yang disiapkan mencapai 23.840 buah, itu untuk keluarga yang terdampak Corona di Kota Kediri. Bukan hanya pencetakannya yang butuh waktu, menyortir data sebanyak itu agar tidak tumpang tindih dengan warga yang sudah masuk database penerima Program Keluarga Harapan dan BLT dari pemerintah pusat juga tidak mudah, harus dilakukan verifikasi berjenjang.
"Kami memilih Bank Jatim sebagai bank yang bekerjasama untuk bantuan ini, karena sistemnya mudah, memakai virtual account, jadi kita tidak perlu keluar biaya administrasi," tambah Mas Abu.
"Untuk pendataan sebenarnya dimulai dari bawah, dari kelurahan-kelurahan. Ke depan jika ada keluarga yang masuk kategori dan belum dapat Kartu Sahabat pada tahap pertama ini akan kami masukkan ke tahap kedua," jelas Mas Abu . ( Andik /HMS)
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Banjir Waru Akibat Eceng Gondok, Dinas PU Sidoarjo Kerahkan Excavator dan Dump Truk
- Hidupkan Kembali Suasana Kota Lama, Pemkot Surabaya Cat Ulang Cagar Budaya di Kawasan Zona Eropa
- Kabut Asap Kepung Banjarmasin, Gubernur Khofifah Kirim Puluhan Ribu Masker dan Relawan BPBD