Akun @Netizen_NU yang melancarkan serangan kritikan tokoh nasional DR Rizal Ramli bahwa akar rumput kaum Nahdliyin adalah plat hitam, dinilai bukan cerminan orang yang dekat dengan almarhun Gus Dur.
- Kisah Supriyadi dan Perlawanan PETA Blitar
- Setuju Firli Bahuri, PAN Yakin Preshold 0 Persen Hilangkan Stigma Partai Pembajak Sistem Demokrasi
- Bicara Kans Koalisi Golkar-PKB, Cak Imin: Yang Paling Penting Menyamakan Target
"Yang hatinya dekat dengan Gus Dur seperti Cak Anam (mantan Ketua DPW PKB Jatim, Choirul Anam), dijamin senang dan paham kenapa Pak RR "nyodok" (PB)NU,†tegasnya dalam akun Twitter pribadi sesaat lalu, Minggu (29/12).
Adhie yang pernah dipercaya Gus Dur sebagai jurubicara presiden, mengingatkan bahwa Rizal Ramli merupakan orang non NU yang paling sering dimintai Gus Dur untuk menjaga para nahdliyin.
"Terutama kalangan intelektualnya agar tetap istiqomah,†tekannya dilansir Kantor Berita Politik RMOL.
Rizal Ramli sempat menyinggung mengenai plat hitam, sebuah analogi yang digunakan untuk menggambarkan akar rumput kaum nahdliyin.
Analogi plat hitam digunakan Rizal Ramli untuk mengomentari pernyataan Ketua Umum PB NU KH Said Aqil Siradj yang tengah viral terkait relasi antara warga NU dan penguasa sebelum dan sesudah pemilihan presiden.
Menurut Rizal Ramli, NU menjadi "tampak kecil†karena ulah pemimpin-pemimpin formal di organisasi umat Muslim terbesar di dunia itu.
Pria yang oleh Gus Dur diberi nama Gus Romli itu mengatakan, pemimpin formal NU menjadikan NU sebagai "kendaraan dinasâ€, dan menggunakan plat merah.
Plat merah adalah warna plat kendaraan untuk kendaraan dinas pemerintah.
Padahal, kata Rizal Ramli lagi mengingatkan, akar rumput kaum Nahdliyin adalah plat hitam.
NU sejatinya bukan kendaraan milik pemerintah, melainkan organisasi masyarakat yang berjuang untuk keadilan dan kemakmuran.[aji]
- PDIP Bisa Cetak Hattrick Kemenangan di Pemilu 2024
- Baleg DPR: Putusan MK Tak Batalkan UU Cipta Kerja
- Pegawai KPK Yang Gagal TWK Disarankan Ikuti Pendidikan Kedinasan Wawasan Kebangsaan