Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memutuskan untuk meliburkan kegiatan sekolah di semua tingkatan guna mengantisipasi penyebaran virus Corona atau Covid-19.
- Sambut Baik Arahan Presiden Lepas Masker, Gubernur Khofifah Sebut 4 Syarat Tetap Harus Dipenuhi
- Ribuan Aset Pemkot Surabaya Sudah Disertifikatkan, Tahun 2024 Ditargetkan 1.100 Menyusul
- Lepas Calon 48 Kafilah MTQ ke Pamekasan, Wali Kota Eri: Saya Tunggu Senyum Kemenangan untuk Surabaya
Keputusan ini diambil oleh Khofifah usai melakukan rapat dengan pihak-pihak terkait di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Minggu, (23/4) malam.
Melalui akun Instagram pribadinya, Khofifah langsung memposting hasil rapat tersebut melalui sebuah surat keputusan yang ditujukan kepada seluruh siswa dan siswi di seluruh tingkatan.
"Semua anak-anakku se-Jawa Timur di seluruh tingkatan, mulai besok tanggal 16 Maret sementara belajar di rumah sampai ada ketentuan berikutnya. Kecuali yang sedang UN (SMK). Tetaplah semangat mengejar cita-cita ditengah wabah covid-19," begitu bunyi surat Khofifah dalam unggahannya.
Meski kegiatan belajar dilakuakan di rumah, mantan Menteri Sosial ini tetap meminta kepada seluruh siswa dan siswi agar tetap semangat. Khofifah optimistis Jawa Timur mampu melawan wabah yang berasal dari kota Wuhan, China tersebut.
"Tetap semangat belajar meskipun harus dilakukan di rumah untuk sementara waktu. Insya Allah, Jawa Timur bisa melalui ini semua. Jangan lupa berdo'a. Semoga sehat semua. Aamiin," tulis Khofifah dalam postingannya.
- Sebanyak 14.846 Pemilih Pemula di Bandung Belum Miliki KTP-el Jelang Pencoblosan Pemilu 2024
- Tinjau Jembatan Ngaglik I Lamongan, Menteri PUPR Basuki Minta Perbaikan Dipercepat
- Gubernur Khofifah Siap Fasilitasi Vaksin Dosis Kedua dan Booster Bagi Calon Jamaah Haji Asal Jatim