Satuan Reserse Narkoba Polresta Banyuwangi menangkap terduga pengedar narkoba, JK (40) warga Desa/Kecamatan Kabat. Dari penangkapan itu polisi telah menyita 2,8 ons sabu dan 748 butir pil ekstasi.
- DAK Rp28 Miliar untuk Perbaikan Jalan di Ponorogo Terancam Hangus
- Jalur Bondowoso-Tamanan Rusak Parah, PUPR: Anggaran Dialihkan Untuk Penanganan Covid-19
- Polisi Pastikan Sopir Mobil Vanessa Angel Bebas Dari Pengaruh Narkoba
Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Arman Asmara Syarifuddin mengatakan, tangkapan di awal tahun kasus narkoba ini dinilai cukup lumayan besar.
Empat paket narkotika jenis sabu dengan berat kotor 285,29 gram dan 748 butir pil ekstasi diamankan dari JK yang ditangkap di rumahnya.
"Pada 18 Januari kita mengungkap sejumlah 285,29 gram sabu dan 748 butir pil ekstasi. Untuk sekelas Polresta ini cukup lumayan," ujar Arman saat konferensi pers di Mapolresta Banyuwangi, seperti dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (21/1).
Selain mengamankan dua barang haram tersebut, turut diamankan sebuah timbangan digital, handphone pelaku, kantong kain, plastik bekas teh hingga tas warna biru.
Pelaku, tambah Arman, kepada polisi mengaku mendapatkan barang tersebut dari luar Kabupaten Banyuwangi. Kemudian dikirim melalui jasa kurir. Lalu diedarkan dengan cara mengecer sabu dan pil ekstasi.
Dalam bertransaksi, pelaku dengan calon pembeli tidak saling bertemu. Misal ada pembeli, maka barang tersebut akan di taruh di suatu tempat kemudian diberitahukan melalui handphone. Itu setelah pembeli melakukan transfer kepada pelaku.
"Pelaku ini menjual sabu dan pil ekstasi dengan cara diecer secara ranjau. Berpindah-pindah tempat," ungkapnya.
Alumnus AKPOL 1997 itu melanjutkan, dengan barang bukti sebanyak itu, pelaku dapat melayani ribuan pelanggan. Namun, aksinya berhasil digagalkan terlebih dahulu. Dari itu, tersangka dijerat dengan UU RI No 35 tahun 2009 pasal 114 ayat 2 dan atau pasal 112 ayat 2.
"Pelaku ini merupakan seorang residivis kasus yang sama dan asli Banyuwangi. Kita juga terus mengembangkan kasus ini," tandas Arman Asmara.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Gubernur Khofifah Pastikan Stok Beras Jatim Aman dan Cukup, Maksimalkan Distribusi dan Gelar Pasar Murah
- Safari Ramadhan, Doa dan Sholawat Menggema di Graha Bunda Paud Surabaya
- Pemkot Surabaya Gelar Pertunjukkan Parade Kesenian Budaya Lewat Virtual
