Setelah resmi dilantik Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa sebagai Bupati dan Wakil Bupati Malang, HM. Sanusi dan Didik Gatot Subroto bakal gerak cepat (Gercep) benahi perekonomian warga Kabupaten Malang.
- Komisi D DPRD Jatim Apresiasi Layanan Mudik di Bandara Abdulrachman Saleh Malang
- 4 Tersangka Perampokan di Malang Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara
- Dinas PUBM Kabupaten Malang Bakal Benahi Jembatan Ambrol di Dau Tahun 2024 ini
"Insyaallah yang menjadi fokus kami adalah pemulihan ekonomi di Kabupaten Malang," kata Sanusi, dikutip Kantor Berita RMOLJatim usai dilantik, Jum'at (26/2)
Bentuk gerak cepat yang akan dilakukan oleh Pemkab Malang salah satunya adalah akan mendatangkan investasi dari luar daerah.
"Kami meyakini dengan adanya investasi, perekonomian Kabupaten Malang mampu bergerak melesat. Tanpa itu kita tidak akan bisa menggerakkan ekonomi secara signifikan," tukas pria yang akrab disebut Abah Sanusi tersebut.
Masih kata Abah Sanusi, Pemkab Malang akan melaunching Mal Pelayanan Publik untuk memudahkan masuknya investor dalam kepengurusan perizinan.
"Kami masih menunggu rekomendasi dari Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kempan RB) untuk melaunching Mal Pelayanan Publik itu," ungkapnya.
Selain itu, dalam waktu dekat ini infrastruktur akses transportasi juga akan dikembangkan. Seperti tol Malang-Kepanjen hingga tembus Blitar, serta akses jalan menuju kawasan wisata pantai selatan.
Sementara itu, Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto mengaku akan selalu mendukung semua kebijakan Bupati Malang.
"Apa yang disampaikan Bupati sudah tepat. Pemulihan ekonomi dan infrastruktur di Kabupaten Malang pastinya akan kita dukung penuh. Sedangkan, untuk evaluasi yang perlu dibenahi nanti perlu kita bicarakan lagi," pungkasnya.
- Komisi D DPRD Jatim Apresiasi Layanan Mudik di Bandara Abdulrachman Saleh Malang
- 4 Tersangka Perampokan di Malang Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara
- Dinas PUBM Kabupaten Malang Bakal Benahi Jembatan Ambrol di Dau Tahun 2024 ini