Gerindra Probolinggo Terjunkan Tim Trauma Healing Hibur Anak-anak Korban Banjir Dringu

Anak-anak korban banjir dihibur oleh tim trauma healing Perempuan Indonesia Raya/RMOLJatim
Anak-anak korban banjir dihibur oleh tim trauma healing Perempuan Indonesia Raya/RMOLJatim

Sejumlah anak-anak terdampak banjir Dringu, terus mendapat penanganan pemulihan psikologis (trauma healing) dari Perempuan Indonesia Raya, DPC Gerindra Kabupaten Probolinggo.


Mereka melakukan pemulihan psikologis, tepatnya di Dusun Siwalan Desa Kedungdalem, Kecamatan Dringu.

Ketua DPC Gerindra Kabupaten Probolinggo, Jon Junaidi menyebutkan, kalau di kawasan dusun Siwalan ini merupakan salah satu lokasi terparah yang ditimpa bencana alam. Sebab, lokasinya berada persis di pinggir sungai Kedunggaleng.

"Kita memberikan dukungan pada anak korban banjir Dringu ini agar mereka tidak trauma lagi," jelas Jon Junaidi pada Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (13/3).

Menurutnya, secara tidak langsung kondisi banjir dengan arus yang deras itu, mempengaruhi kondisi psikologi para korban utamanya bagi anak-anak yang belum terbiasa dengan kondisi tersebut.

"Sehingga kita hadir bersama dan memberikan hiburan pada warga utamanya anak-anak untuk membangkitkan semangat mereka kembali dan memberikan motivasi pada mereka," tegas dia.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo ini menjelaskan, kalau tim trauma healing beranggotakan dari Perempuan Indonesia Raya. 

"Semoga kehadiran mereka dapat membangkitkan semangat mereka khusunya bagi anak-anak," ujar tegasnya.

Lebih lanjut masih katanya, kalau tim trauma healing memberikan dongeng-dongeng pada anak dilokasi itu.

“Kami juga memberi semangat dan menghibur anak-anak korban banjir melalui cerita dongeng, permainan tepuk tangan, bermain bersama, menari maupun bernyanyi.  Agar di tengah bencana banjir ini mereka tetap semangat dan menjaga kesehatan serta menggugah mental mental mereka untuk tetap menjalani kehidupan ini dalam menggapai cita-citanya mendatang,” ujarnya. 

Sedangkan untuk para relawan lainnya melakukan aksi bersih-bersih di kawasan tersebut serta membagikan bingkisan warga.

"Kita juga memberikan bantuan sembako pada warga serta kita titipkan juga sembako di Dapur Umum," pungkasnya.

Seperti diketahui kegiatan trauma healing dilakukan dengan menghibur dan mengajak bermain anak-anak korban banjir Dringu serta mendengarkan curhatan dan memberikan solusi mereka.