Korlantas Polri bakal membangun 333 pos penyekatan sebagai bagian dari pelaksanaan kebijakan larangan mudik yang telah diputuskan oleh Pemerintah.
- Khofifah Ajak Berburu Kuliner Khas Jatim Selama Mudik
- Hari H Lebaran, Masih Ada 42 Ribu Penumpang yang Mudik Gunakan Kereta di Wilayah Daop 8 Surabaya
- Wali Kota Eri Imbau Warga Surabaya Lapor RT/RW Saat Mudik Lebaran
"Titik penyekatan ini akan kita bangun di perbatasan Provinsi maupun Kabupaten untuk mengantisipasi meniadakan mudik," kata Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Istiono di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (8/4).
333 titik ini, kata dia, tergelar dari Lampung hingga Pulau Bali yang menjadi arus utama masyarakat melakukan mudik pada musim Lebaran. Selain pos penyekatan, Istiono menekankan, titik-titik pemeriksaan alias cek point yang jumlahnya tak terhitung juga bakal disiapkan.
Perihal larangan mudik, Korlantas Polri akan menggelar Operasi Kemanusiaan Ketupat 2021 di 34 Provinsi. Dalam operasi ini, kata dia, pihaknya lebih mengedepankan tindakan persuasif dan humanis yang menjunjung tinggi Keselamatan Rakyat Adalah Hukum Tertinggi alias Salus populi suprema lex esto.
"Karena setiap libur panjang dan libur nasional indikator penyebaran Covid-19 selalu meningkat oleh karena itu kita harus melakukan langkah-langkah penekanan penyebaran Covid-19," pungkas Istiono.
Sebelum Operasi Kemanusiaan Ketupat 2021, Istiono menyampaikan pihaknya bakal lebih dulu menggelar Operasi Keselamatan sejak 12 April hingga 27 April 2021. Operasi ini adalah kegiatan untuk mensosialisasikan tentang meniadakan mudik.
"Kemudian kegiatan kita juga membagi masker, kemudian tes rapid test antigen gratis, dan bakti sosial lainnya," demikian Istiono dilansir Kantor Berita Politik RMOL.
- DPRD Jatim Harap Ada Tambahan Armada Untuk Lebaran Tahun Depan
- Khofifah Ajak Berburu Kuliner Khas Jatim Selama Mudik
- 8.308 Wisatawan Kunjungi Bromo saat Libur Lebaran 2024